Search for collections on STPMD APMD Repository

UPAYA PEMERINTAH DAERAH DALAM MEMBERDAYAKAN LANJUT USIA OLEH PUSKESMAS RAWAT INAP DISTRIK MARIAT KABUPATEN SORONG

Yonasus Sesko, Semboi (2019) UPAYA PEMERINTAH DAERAH DALAM MEMBERDAYAKAN LANJUT USIA OLEH PUSKESMAS RAWAT INAP DISTRIK MARIAT KABUPATEN SORONG. Masters thesis, STPMD "APMD" Yogyakarta.

[img] Text
UPAYA PEMERINTAH DALAM PEMBERDAYAAN LANJUT USIA.pdf

Download (1MB)

Abstract

INTISARI Angka harapan hidup masyarakat Kabupaten Sorong terus meningkat. Ini berarti jumlah lansia potensial meningkat, sementara itu banyak keluarga tidak mampu merawat lansia, karena mereka harus bekerja. Dalam situasi itu, pemberdayaan lansia menjadi sesuatu yang sangat penting, untuk diteliti. Masalah yang ingin dijawab: bagaimana upaya pemerintah daerah dalam memberdayakan Lansia di Puskesmas Rawat Inap Distrik Mariat Kabupaten Sorong? Tujuannya: mendeskripsikan upaya pemerintah daerah dalam memberdayakan Lansia di Puskesmas Rawat Inap dan kendala-kendala yang dihadapi. Metode penelitian yang digunakan: metode deskriptif-kualitatif, dengan obyek penelitian: upaya pemerintah daerah dalam memberdayakan Lansia, dan berlokasi di Puskesmas Rawat Inap Distrik Mariat Kabupaten Sorong. Teknik pemilihan informan yang digunakan adalah teknik purposive, dengan 14 informan. Teknik pengumpulan data: Observasi, Wawancara, Dokumentasi. Teknik analisis data: reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian sebagai berikut: Upaya yang dilakukan dalam pemberdayaan lansia di Puskesmas Rawat Inap Distrik Mariat Kabupaten Sorong adalah: di tingkatKabupaten, pemerintah daerah melakukan promosi kesehatan agar tumbuh kesadaran akan pentingnya hidup sehat; dan pemberdayaan masyarakat secara luas. Di tingkat Distrik, di Puskesmas Rawat Inap meningkatkan komunikasi, informasi dan edukasi hidup sehat agar para lansia mau memeriksakan dirinya; meningkatkan motivasi para kader pendamping agar mereka memiliki motivasi melayani dengan tulus hati dan sabar.Ini semua merupakan upaya pemerintah dalam menciptakan situasi dan kondisi (enabling) yang memungkinkan potensi lansia berkembang. Selain itu pemerintah daerah berupaya: di tingkat Kabupaten, meningkatkan kualitas dan aksesibilitas kesehatan, yang meliputi: peningkatan kualitas SDM Kesehatan, pelayanan kesehatan para lansia, peningkatan kualitas kelembagaan kesehatan. Kemudian di tingkat Distrik, Puskesmas Rawat Inap, meningkatkan pemeriksaan rutin bagi lansia, kerja sama lintas sektor dan stake- holders; menambah alat- alat kesehatan, mobil untuk ambulance dan puskesling; mengupayakan anggaran untuk keberlangsungan pemberdayaan lansia. Ini semua merupakan upaya pemerintah daerah untuk memberikan daya (empowering) kepada para lansia agar lebih berdaya. Kemudian, pemerintah daerah berupaya melindungi (protecting) lansia dengan memberikan perlindungan dan jaminan social, serta melindungi para lansia dari ancaman penyakit, kebiasaan buruk (merokok), penelantaran, kekerasan, penyalahgunaan dan kemiskinan. Ini semua merupakan upaya pemerintah daerah untuk melindungi (protecting) para lansia dari ancaman yang dapat membahayakan, bahkan mematikan para lansia. Kendala yang dihadapi pemerintah daerah dalam memberdayakan lansia adalah pandangan yang keliru masyarakat bahwa pelaksanaan program pemberdayaan lansia ini hanya merupakan tugas pokok Puskesmas Rawat Inap sepenuhnya. Kendala lain adalah aturan pelaksanaan yang telah disepakati seringkali tak dilaksanakan, Selain itu, banyak masyarakat Distrik Mariat yang potensial, belum berpartisipasi untuk keberlanjutan dan kemandirian pos lansia (menjadi UKBM), baik dengan memberikan dana, sarana-prasarana maupun tenaga. Selain itu ada kendala: cuaca buruk; pengadaan stic (alat untuk mendeteksi dini); kesejahteraan para kader yang tidak sama antara kader darikelurahan dan gereja; “penyakit” lupa para lansia pada jadwal pemeriksanaan sehingga kesehatan lansia tak terkontrol secara rutin. Kata-kata Kunci: Pemberdayaanlansia, PuskesmasRawatInap

Item Type: Thesis (Masters)
Additional Information: 17610067
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Mr okie fajaruddin
Date Deposited: 05 Feb 2020 10:13
Last Modified: 05 Feb 2020 10:13
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1060

Actions (login required)

View Item View Item