Hendriana Dyah, Anggraeni (2017) PESAN KOMUNIKASI NONVERBAL DALAM SENI TATO. [Experiment]
|
Text
371-IK-IV-2017-HENDRIANA DYAH ANGGRAENI-13530045 B.pdf Download (490kB) | Preview |
Abstract
Dewasa ini banyak masyarakat dari berbagai kalangan usia yang sudah memiliki banyak tato. Tato bukan lagi dianggap sebagai hal yang negatif, melainkan tato sudah menjadi sebuah seni lukis dengan media tubuh yang mendunia. Melihat semakin banyak masyarakat yang memiliki banyak tato, dan semakin banyaknya tattoo artist membuat berubahnya pandangan masyarakat mengenai citra buruk terhadap pemilik tato. Dulu pada era 80-an, orang yang bertato selalu dianggap penjahat, orang yang brutal dan preman. Tetapi seiring perkembangan zaman, tato kini dianggap menjadi salah satu seni yang menjanjikan karena menjadi tattoo artist dapat menghasilkan uang, dan pemilik tato dapat mengekspresikan jiwa seni, menunjukkan identitas atau jati dirinya kepada masyarakat luas. Penelitian ini menggunakan metodologi studi kasus yang membahas suatu masalah sehingga menarik untuk diangkat sebagai suatu kasus. Penggalian data pada informan yang mendalam sehingga diperoleh data yang akurat, data yang diperoleh di lapangan berdasarkan dari dokumen-dokumen yang ada dan hasil wawancara, observasi, studi pustaka, dan dokumentasi terhadap pihak-pihak yang mempunyai tato. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Penelitian ini difokuskan pada persepsi informan sebagai sumber data untuk menjawab rumusan masalah penelitian yaitu pesan komunikasi nonverbal dalam seni tato.
Item Type: | Experiment |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HE Transportation and Communications H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races N Fine Arts > NX Arts in general |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 05 Mar 2018 06:51 |
Last Modified: | 05 Mar 2018 06:51 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/120 |
Actions (login required)
View Item |