Search for collections on STPMD APMD Repository

KOMUNIKASI SESAMA MAHASISWA PAPUA BAGIAN SELATAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Yonatan, Yehuda Kaize (2020) KOMUNIKASI SESAMA MAHASISWA PAPUA BAGIAN SELATAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. [Experiment]

[img] Text
YONATAN YEHUDA KAIZE_10531014.pdf

Download (1MB)

Abstract

Provinsi Papua merupakan daerah yang kaya dengan sumber daya alam, budaya, flora, fauna dan memiliki topografi yang bervariasi. Kelompok kelompok suku atau etnis lahir di Tanah Papua dengan adat istiadat dan bahasa yang berbeda-beda antar suku. Namun interaksi budaya yang berlangsung secara bertahap, konsisten dan berkelanjutan antara budaya Jawa dan Papua tidak di imbangi dengan komunikasi antar budaya yang di bangun secara bertahap, konsisten dan berkelanjutan antara sesama warga Papua yang tinggal di dalam satu komplek asrama, kontrakan atau kost di Yogyakarta. Berdasarkan uraian di atas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian lebih lanjut tentang komunikasi antar budaya sesama mahasiswa Papua bagian selatan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebuah studi deskriptif kualitatif di Daerah Istimewa Yogyakarta. Rumusan masalah yang diajukan adalah bagaimana proses komunikasi antar budaya sesama mahasiswa Papua bagian selatan di Daerah Istimewa Yogyakarta dan apa kendala yang di hadapi dalam proses komunikasi antar budaya sesama mahasiswa Papua bagian selatan. Subyek penelitian ini adalah mahasiswa dan mahasiswi aktif yang berasal dari kabupaten Merauke, Boven Digoel, Mappi dan Asmat. Informan yang di wawancarai. Untuk setiap kabupaten sebanyak 3 orang. Teknik menentukan informan menggunakan teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, interview dan dokumentasi. Proses analisis data akan dilakukan dengan cara kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, maka penulis dapat mengambil tiga kesimpulan yaitu pertama, proses komunikasi antar budaya etnis Papua di lingkungan kost memang penuh dinamika dengan berbagai persoalan yang selalu silih berganti dan mengirirngi warna kehidupan. Kedua, proses komunikasi antar budaya yang dilakukan oleh mahasiswa Papua dengan masyarakat Daerah Istimewa Yogyakarta melalui acara yang rutin di gelar di kampung seperti ronda malam, rapat RT dan pesta 17 agustus. Ketiga, Kendala dalam komunikasi antar budaya etnis Papua cukup beragam dari mulai dari faktor internal seperti sibuk mengelola organisasi internal kampus, kuliah, mengajak jalan-jalan pacar, etnosentrisme antar kabupaten yang masih tinggi sampai dengan faktor eksternal yaitu pertama, minimnya ruang diskusi publik yang disediakan. Kedua, kesenjangan pembangunan antar kabupaten dan ketiga, letak geografis kampung halaman yang ikut mempengarui dalam komunikasi antar budaya.

Item Type: Experiment
Additional Information: 10531014
Subjects: H Social Sciences > HE Transportation and Communications
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Users 12 not found.
Date Deposited: 16 Nov 2020 03:52
Last Modified: 16 Nov 2020 03:52
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1203

Actions (login required)

View Item View Item