Mariana Thania, Ambun (2020) Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani (Studi Kelompok Tani Sido Maju di Desa Bleberan, DIY). [Experiment]
Text
SKRIPSI MARIANA THANIA AMBUN.pdf Download (3MB) |
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara dengan lahan pertanian terbesar di asia tenggara bahkan dunia. Meskipun sektor pertanian dianggap strategis, tapi pada kenyataannya kondisi petani masih tertekan. Lahirnya undang-undang No. 6 Tahun 2014 Tentang Desa dan Peraturan Pemerintah No. 43 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Undang-Undang No. 6 /2014 Tentang Desa yang menjelaskan keterlibatan aktif masyarakat, partisipasi, dan pemberdayaan menjadi factor utama. Dalam hal ini desa mempunyai salah satu kewenangan yaitu pemberdayaan masyarakat. Yang dimana dalam pemberdayaan ini peran pemerintah desa seperti upaya peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan desa melalui program dan kegiatan yang sesuai prioritas masyarakat desa belum maksimal. Keterlibatan aktif masyarakat sangat penting sehingga pemerintah harus melibatkan warga masyarakat. Namun pada kenyataannya masih banyak warga masyarakat dan petani kurang berdaya dikarenakan masalah modal, tidak bisa memanfaatkan fasilitas, dan belum mampu membuat pupuk organic.. Dengan melihat keadaan tersebut maka penulis ingin meneliti lebih lanjut masalah tersebut dengan judul penelit ian ”Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani Sido Maju Di Desa Bleberan.” Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan antara lain Observasi, Wawancara dan Dokumentasi guna mendapatkan data dan informasi secara tepat dan jelas. Informan ditentukan dengan teknik purposive sejumlah 10 orang. Analisis data dalam penelitian kualitatif meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian maka peneliti menyimpulkan bahwa Peran Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani sudah berjalan baik, hal tersebut dilihat dari: 1) Pembinaan pengembangan potensi kelompok tani dengan diberlakukan peningkatan SDM. sosialisasi atau penyuluhan, pelatihan, pengadaan bibit dan pengadaan alat penunjang pertanian. 2) Pelaksanaan program untuk memperkuat potensi yang dimiliki kelompok tani, pemerintah mengembangkan konsep penggalian gagasan dan pertemuan rutin bulanan. 3) Perlindungan dan pemihakan kelompok tani dalam kemandirian, menumbuh kembangkan kelembagaan pembiayaan pertanian yang melayani kepentingan usaha tani dengan ada kegiatan simpan pinjam ataupun koperasi desa dalam hal pendanaan, serta dengan adanya pemberian inovasi dengan melakukan pelatihan, sosialisasi, pemberian fasilitas sarana dan prasarana dibidang pertanian yang akan dikembangkan sendiri oleh kelompok tani yang nantinya akan mandiri. Kata Kunci : Peran, Pemerintah Desa, Pemberdayaan, Kelompok Tani
Item Type: | Experiment |
---|---|
Additional Information: | 16520123 |
Subjects: | J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Users 7 not found. |
Date Deposited: | 05 Nov 2020 07:45 |
Last Modified: | 05 Nov 2020 07:45 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1319 |
Actions (login required)
View Item |