Search for collections on STPMD APMD Repository

SISTEM PENGISIAN PERANGKAT DESA DI DESA KRAGUMAN KECAMATAN JOGONALAN, KABUPATEN KLATEN, PROVINSI JAWA TENGAH.

HILIGUS MEGAH, EFANTRIS (2022) SISTEM PENGISIAN PERANGKAT DESA DI DESA KRAGUMAN KECAMATAN JOGONALAN, KABUPATEN KLATEN, PROVINSI JAWA TENGAH. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".

[img]
Preview
Text
EFANTRIS HILIGUS MEGAH_17520137.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

INTISARI Judul penelitian ini adalah Sistem Pengisian Perangkat Desa. Rekrutmen perangkat desa di Desa Kraguman, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten merupakan proses rekrutmen perangkat desa yang masih mengalami banyak kekurangan antara lain adanya unsur campur tangan partai politik, bahkah mengumumkan hasil ujian test tertulis secara tertutup membuka peluang terjadinya kecurangan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana sistem pengisian perangkat desa di Desa Kraguman, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan sistem pengisian perangkat desa. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Adapun pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi kemudian dianalisis. Obyek dari penelitian ini adalah Sistem Pengisian Perangkat Desa di Desa Kraguman. Sedangkan subyek penelitian/informannya adalah pihak Pemerintah Desa, BPD, Ketua Panitia Pengisian, Anggota Panitia Pengisian, Peserta Seleksi, Pegawai Kecamatan dan masyarakat. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, maka penulis dapat mengambil tiga bagian, yang Pertama dalam tahap pembentukan panitia seleksi perangkat desa berlangsung dengan baik artinya berjalan dengan lancar dan dilakukan secara terbuka kepada masyarakat. Kepala Desa membentuk panitia seleksi perangkat desa dengan cara terbuka dan melibatkan unsur Pemerintah Desa, pengurus lembaga kemasyarakatan desa, maupun tokoh masyarakat. Kedua langkah awal yang dilakukan panitia pelaksana dalam penjaringan adalah mengumumkan pelaksanaan pengangkatan perangkat desa, menempel informasi melalui media cetak di tempat yang mudah dibaca masyarakat, selanjutnya mensosialisasikan lowongan perangkat desa yang meliputi persyaratan dan tata cara pengangkatan, menerima pendaftaran bakal calon. Ketiga pada tahap penyaringan ini ada keterlibatan pihak ketiga yaitu perguruan tinggi dalam membuat naskah soal. Seleksi administrasi dilakukan dengan verifikasi administrasi setelah peserta dinyatakan lulus maka akan mengikuti ujian tertulis yang berupa ujian materi umum dan ujian lokal, dilanjutkan dengan ujian praktek komputer. Panitia pengangkatan membuat berita acara hasil penyaringan dan diserahkan kepada kepala desa dengan ditanda tangani panitia pengangkatan, setelah itu berdasarkan hasil penyaringan tersebut peserta yang memperoleh peringkat dengan nilai tertinggi paling sedikit 2 (dua) calon akan dikonsultasikan kepada Camat. Rekomendasi tertulis Camat tersebut menjadi dasar kepala desa untuk melakukan penetapan/pelantikan calon perangkat desa. Kendala yang dihadapi dalam penyaringan yaitu kurangnya sifat transparasi saat mengumumkan hasil test sehinga menimbulkan asumsi adanya kecurangan. Kata kunci: Sistem, Pengisian, Perangkat Desa.

Item Type: Skripsi dan Thesis (Sarjana)
Subjects: J Political Science > J General legislative and executive papers
Divisions: Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Mr Rendi Yogi
Date Deposited: 22 Apr 2022 06:14
Last Modified: 22 Apr 2022 06:14
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1761

Actions (login required)

View Item View Item