IRSYAD ABIDIN, FAIZ (2021) KEBIJAKAN TATA RUANG DAN MULTIKULTURALISME. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".

Preview

Text FAIZ IRSYAD ABIDIN 18520245.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini mengkaji tentang kebijakan tata ruang wilayah khususnya kawasan pendidikan dan multikulturalisme di Padukuhan Seturan. Alasan mengangkat topik ini adalah melihat dan mengetahui bagaimana masyarakat dalam satu wilayah atau melakukan aktivitas kehidupan mereka setiap hari yang dipengaruhi kebijakan tentang tata ruang yang berada di wilayah tersebut. Penataan ruang wilayah bertujuan untuk menggali potensi pada wilayah yang direncanakan, seperti potensi pendidikan. Dengan begitu dibentuklah kawasan pendidikan untuk menunjang potensi tersebut. penunjang kawasan pendidikan juga marak menjamur di sekitaran kawasan, dan mempengaruhi aspek-aspek kehidupan warga di wilayah tersebut. Akan tetapi juga menimbulkan masalah seperti eksklusifitas dan ego kedaerahan yang tercipta akibat kebijakan tata ruang wilayah. Oleh sebab itu kajian ini merumuskan tentang mengetahui bagaimana kebijakan tata ruang dalam mempengaruhi multikulturalisme penduduk di Padukuhan Seturan dan mengetahui fungsi yang mempengaruhi kebijakan multikulturalisme penduduk di Padukuhan Seturan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, dengan metode kajiannya yaitu studi kasus. Untuk lokasi penelitian bertempat di Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Teknik pengambilan data bersumber dari data primer dan sekunder seperti teknik observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Penentuan informan mengunakan teknik purposif. Informan dalam penelitian ini terdiri dari 2 orang Perangkat Desa, dan 10 orang masyarakat. Sedangkan teknik analisis data menggunakan rangkaian kerja menurut Miles dan Huberman, meliputi tahapan; data reduction, data display, dan conclusion/verification. Langkah terakhir adalah uji keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi, yaitu memeriksa keabsahan data yang memanfaatkan sesuatu data yang lain. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dari data yang didapat, baik primer maupun sekunder, maka tata ruang wilayah untuk kawasan pendidikan di Padukuhan Seturan memberikan dampak pada menjamurnya tempat wisata dan banyaknya akomodasi untuk wisatawan pada aspek pariwisata. Lalu, menaikan taraf ekonomi dan menimbulkan keberagaman ide ekonomi dan bisnis pada aspek ekonomi. terakhir, memberikan perubahan pola interaksi sosial dan juga timbulnya kesan eksklusif pada aspek sosial budaya. Kesimpulannya Multikulturaliseme sangat mempengaruhi tata ruang kawasan pendidikan beserta dinamika didalamnya. Pengaruh pada aspek pariwisata adalah bervariasinya sarana wisata, walaupun tidak berasal dari kawasan tersebut. Untuk aspek ekonomi ialah banyaknya pilihan ide ekonomi berbasis kedaerahan. Terakhir untuk aspek sosial budaya, multikulturalisme mempengaruhi sikap dan pandangan sesama warga di dalam kawasan. Secara garis besar, pengaruh mutikulturalisme dalam penataan kawasan pendidikan tidak bisa hanya dilihat secara sudut pandang geografis semata, tetapi juga harus berdasarkan sudut pandang demografis. Kata Kunci: Multikulturalisme, Kawasan Pendidikan, Kebijakan, Tata Ruang Wilayah

Actions (login required)

View Item