KAHALI, MELFIANUS UMBU RETANG (2022) Pengelolaan Badan Usaha Milik Desa Untuk Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADes), Study Kasus di Desa Ngalnggeran, Kec. Patuk, Kab. Gunungkidul, DIY. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".

Preview

Text 16520028 MELFIANUS UMBU RETANG KAHALI ok.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Terbitnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang selanjutnya disebut dengan UU Desa, menjadi sebuah titik awal harapan desa untuk bisa menentukan posisi, peran dan kewenangan atas dirinya. BUM Desa adalah salah satu inovasi yang muncul dengan adanya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa yang dimaksudkan untuk menampung seluruh kegiatan dibidang ekonomi dan pelayanan umum yang dikelola oleh desa dan/atau kerja sama antar desa. Permendes Nomor 4 Tahun 2015 Tentang Pendirian, Pengurusan Dan Pengelolaan, Dan Pembubaran Badan Usaha Miliki Desa. Pendirian BUM Desa pada dasarnya bertujuan mengelola potensi-potensi yang di desa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan perekonomian desa dan juga untuk meningkatkan pendapatan asli desa (PADes). Dalam pengelolaan masih banyak BUMDesa yang belum berjalaan sesuai dengan apa yang diharapkan, hal ini disebabkan oleh masih kurangnya sumber daya manusia (SDM) yang mampu mengelola BUM Desa. Kalurahan Nglanggeran merupakan kalurahan yang memiliki badan usaha milik desa. Dengan demikian peneliti merumuskan “bagaimana pengolaan bumdes untuk meningkatkan PADes”. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif naratif maka penulis dapat mendeskripsikan bahwa pengelolaan potensi desa, dalam hal ini Pengelolaan wisata, toko grosir, usaha ekonomi desa simpan pinjam (UED SP) dan pengelolaan sampah yang dikelola oleh BUM Desa “Tunas Mandiri” di Kalurahan Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Telah terlaksana dengan baik hingga saat ini dapat dikatakan sudah berjalan sesuai dengan tujuan yang telah diharapkan oleh pemerintah desa Kalurahan Nglanggeran dan masyarakat desa maupun BUM Desa. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa pengelolaan BUM Desa untuk meningkatkan PADes terkait pengelolaan potensi wisata dan potensi lainnya yang ada di desa yang dikelolah oleh BUM Desa sudah berjalan dengan baik, sesuai dengan harapan masyarakat desa, pemerintah desa maupun BUM Desa itu sendiri. Bahwa dalam pengelolaan yang dilakukan selama ini terkait potensi-potensi yang dikelola oleh BUM Desa untuk meningkatkan PADes sudah berjalan maksimal sampai saat ini. Dalam hal ini dapat membangun kerja sama yang baik antara Pemerintah desa, BUM Desa dan masyarakat desa, sehingga terjalinnya hubungan yang baik dan harmonis. Dan juga ini menjadi bukti bahwa BUM Desa sangat melibatkan masyarakat desa dalam pengelolaan badan usaha milik desa itu sendiri.

Actions (login required)

View Item