Search for collections on STPMD APMD Repository

Negosiasi Masyarakat Dalam Pemilihan Lurah E-Voting Tahun 2021

PURNOMO, II (2022) Negosiasi Masyarakat Dalam Pemilihan Lurah E-Voting Tahun 2021. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".

[img]
Preview
Text
17520302 II PURNOMO ok.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Calon Lurah, untuk mendapatkan sebuah jabatan tertentu, haruslah memiliki dukungan dan suara pada saat pemilih agar mereka bisa menduduki jabatan yang mereka inginkan. Namun dalam hal ini banyak cara yang dilakukan oleh para calon kepala desa tersebut, mulai dari kampanye ke jalan-jalan, memasang poster-poster foto dengan tujuan agar masyarakat mengenal mereka. Kampanye mengambil peran besar dalam pemilu. Tim kampanye dapat mengajak masyarakat memilih calon pemimpin, dengan bersifat persuasif atau ajakan. Salah satu cara mobilisasi dukungan yaitu politik uang dengan cara memberikan janji kepada rakyat. Penelitian ini mengangkat tema tentang politik uang dalam pelaksanaan Pemilihan Lurah di Kalurahan Tirtomartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah istimewa Yogyakarta pada Tahun 2020. Pemilihan Lurah dilakukan secara e-voting, dan merupakan satu dari 33 kalurahan di Kabupaten Sleman, yang menggunakan sistem pemilihan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pemilihan sampel menggunakan teknik purposive sampling dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah Pemerintah Kalurahan, tim sukses, tokoh masyarakat, dan masyarakat. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, kategorisasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika politik yang terjadi di Kalurahan Tirtomartani berbeda dengan tempat-tempat lainnya karena sistem pemilihan Lurah pada tahun 2021 menggunakan sistem E-Voting yang pertama kali diselenggarakan oleh Kabupaten Sleman. Suasana yang terjadi pada saat kontestasi Pemilihan Lurah tergolong panas atau sangat ketat, dikarenakan calon yang mencalonkan diri ada 5 (lima) calon. Persaingan ketat terjadi antara Danang Kristiawan, S.T dan H. Indra Gunawan, S.H. Yang dimana perbedaan selisih angka perolehan suara kedua calon tersebut hanya selisih 73 suara, yang akhirnya dimenangkan oleh H. Indra Gunawan, S.H dengan Total Suara 4.151 suara. Dinamika Politik Pemilihan Lurah di Kalurahan Tirtomartani masih mengandung Politik Uang. Hal yang terjadi pada saat Pemilihan Lurah adalah pengggunaan Uang sebagai alat atau bahan Negosiasi antara Calon Lurah dan Masyarakat. Terdapat dua tahapan negosiasi, yang pertama adalah negosiasi langsung antara calon Lurah dengan tim suksesnya; dan yang kedua adalah negosiasi tak langsung antara calon lurah dengan masyarakat, dengan tim sukses sebagai medianya.

Item Type: Skripsi dan Thesis (Sarjana)
Subjects: J Political Science > JF Political institutions (General)
Depositing User: Mr okie fajaruddin
Date Deposited: 28 Dec 2022 04:39
Last Modified: 28 Dec 2022 04:39
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1934

Actions (login required)

View Item View Item