GIMANTO, JOHN ALBERT TARSISIUS (2022) MEMBANGUN INTEGRITAS APARATUR KELURAHAN PRENGGAN DALAM UPAYA MEWUJUDKAN KUALITAS PELAYANAN PEMERINTAHAN YANG PRIMA DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KELURAHAN PRENGGAN KEMANTREN KOTAGEDE YOGYAKARTA. Sarjana thesis, SEKOLAH TINGGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA STPMD "APMD".

Preview

Text 18520209 JOHN ALBERT TARSISIUS GIMANTO ok.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Berdasarkan nilai Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dalam Laporan Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) Pemerintah Kota Yogyakarta Tahun 2020, Kelurahan Prenggan memiliki skor IKM yaitu 76,05 dangan Mutu Pelayanan C yang artinya Kurang Baik. Mutu pelayanan yang kurang baik di Kelurahan Prenggan ini adalah hasil dari penilaian masyarakat yang merasa bahwa kualitas pelayanan yang diberikan di Kelurahan Prenggan belum memuaskan dan belum mampu merespon kepentingan masyarakat dengan baik. Berdasarkan penjelasan Lurah Kelurahan Prenggan pada saat kegaitan observasi di tempat penelitian, berbagai cara dilakukan oleh pemerintah Kelurahan Prenggan untuk memperbaiki kualitas pelayanan supaya menjadi lebih baik agar mampu merespon kepentingan masyarakat, salah satunya adalah dengan membangun integritas aparatur. Kelurahan Prenggan sebagai salah satu cabang eksekutif dalam struktur pemerintahan di Indonesia menjadi tempat kajian yang menarik untuk meneliti tentang integritas aparatur sebagai sebuah produk reformasi birokrasi dalam mewujudkan tata layanan pemerintahan yang mengedepankan aspek etis sehingga pemerintah mampu mendorong kepada upaya-upaya mewujudkan kepentingan orang banyak. Oleh sebab itu penelitian ini hendak meneliti bagaimana upaya yang dilakukan pemerintah Kelurahan Prenggan dalam membangun integritas aparatur Kelurahan Prenggan untuk mewujudkan kualitas Pelayanan Pemerintahan yang prima. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat dan pemerintah di Kelurahan Prenggan yang dipilih dengan menggunakan prosedur purposif. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan model interaktif menurut Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian yang diperoleh adalah integritas aparatur kelurahan Prenggan dalam mewujudkan kualitas pelayanan publik yang prima dibangun dengan cara meningkatkan akuntabilitas kinerja, kompetensi dan etika serta sikap aparatur Kelurahan Prenggan. Implikasi dari pembangunan integritas aparatur di Kelurahan Prenggan ini juga telah memberikan peningkatan kualitas pelayanan khususnya pelayanan administratif di Kelurahan Prenggan. Sikap aparatur yang mengayomi, ramah, sopan, dan serponsif dalam melayani masyarakat telah ditunjukkan. Aparatur juga disiplin dan kerja cepat dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat sehingga hasil pelayanan dapat diperoleh dengan cepat. Pelayanan juga dilakukan secara gratis sehingga pemerintah telah menaati aturan tentang larangan melakukan pungli dalam pelayanan kepada masyarakat. Pemerintah Kelurahan Prenggan juga sudah menunjukkan responsibilitas yang baik kepada masyarakat dibuktikan dengan banyaknya jumlah pengaduan masyarakat yang telah mereka selesaikan.

Actions (login required)

View Item