Search for collections on STPMD APMD Repository

Pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan dalam Menanggulangi Kemiskinan di kabupaten Bantul (Studi Kasus di Kelurahan Banguntapan,Kecamatan Banguntapan,Kabupaten Bantul,Yogyakarta)

Hany Erick, Tehuayo (2016) Pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan dalam Menanggulangi Kemiskinan di kabupaten Bantul (Studi Kasus di Kelurahan Banguntapan,Kecamatan Banguntapan,Kabupaten Bantul,Yogyakarta). [Experiment]

[img]
Preview
Text
454-IP-IV-2016-HANY ERICK TEHUAYO-08521925_B.pdf

Download (834kB) | Preview

Abstract

PNPM Mandiri Perkotaan merupakan salah satu program bertujuan mengentaskan kemiskinan melalui peningkatan akses masyarakat miskin terhadap ekonomi, sosial dan lingkungan perumahan dan permukiman yang berkualitas di perkotaan, memiliki wadah dalam memperjuangkan aspirasi dan kebutuhan mereka, serta mampu mempengaruhi keputusan kebijakan publik dalam bidang perumahan dan permukiman. Untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan pancasila dan Undang-Undang dasar 1945. Untuk itu rumusan masalah yang diajukan adalah : Bagaimana pelaksanaan PNPM Mandiri perkotaan dalam menanggulangi kemiskinan di Kelurahan Banguntapan?. Dalam penelitian ini, penyusun menggunakan deskriptif dengan metode kualitatif dan teknik pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, sedangkan obyek penelitian adalah Kelurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Adapun jumlah informan yang di ambil adalah 14 orang, yakni : Kepala lurah dan pamong 2 orang, kepala dukuh 1 orang, ketua RT 2 orang, tokoh masyarakat 2 orang, koordinator pelaksana PNPM Mandiri 2 orang, dan masyarakat 5 orang. Dalam menganalisa dengan kualitatif penyusun mengelompokkan sumber data berdasarkan jenisnya, menyusun secara sistematis, kemudian menginterpretasikan atau menganalisa data tersebut dengan konsep yang relevan. Dari hasil penelitian maka dapat diketahui bahwa pelaksanaan PNPM Mandiri perkotaan dalam menanggulangi kemiskinan sudah efektif, karena sebagian besar masyarakat paham akan program tersebut, sasaran yang diutamakan adalah benar-benar masyarakat miskin, peran serta masyarakat dalam pembangunan sangat tinggi dan masyarakat merasa terbantu dengan adanya program ini. Dalam PNPM Mandiri perkotaan ada tiga kelompok program yang dikembangkan yaitu meliputi : kegiatan sosial, kegiatan ekonomi, dan kegiatan lingkungan. Kegiatan sosial ini diarahkan untuk meningkatkan kapasitas atau kemampuan daripada masyarakat. Kegiatan ekonomi diarahkan pada kegiatan simpan pinjam bagi warga masyarakat miskin. Kegiatan lingkungan mencakup pembangunan fisik. Dalam pembuatan laporan atau data harus lebih akurat dan lengkap sehingga memudahkan masyarakat untuk memahaminya. Untuk itu dapat disimpulkan bahwa pemberdayaan masyarakat miskin melalui program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri perkotaan sudah efektif, namun masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan dan dibenahi supaya dapat menjadi lebih baik.

Item Type: Experiment
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
Divisions: Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Users 11 not found.
Date Deposited: 05 Mar 2018 07:01
Last Modified: 05 Mar 2018 07:01
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/230

Actions (login required)

View Item View Item