Search for collections on STPMD APMD Repository

PROBLEMATIKA IMPLEMENTASI PENDATAAN PROYEK PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH)

ESRA NULINDA SIHOMBING, ESRA NULINDA SIHOMBING (2023) PROBLEMATIKA IMPLEMENTASI PENDATAAN PROYEK PROGRAM KELUARGA HARAPAN (PKH). Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".

[img]
Preview
Text
ESRA NULINDA SIHOMBING - 19520108-EDIT.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Kemiskinan merupakan kondisi dimana seseorang atau sekelompok orang belum mampu untuk memenuhi hak-hak dasarnya untuk tetap mempertahankan dan mengembangkan kehidupannya. Di Indonesia kemiskinan merupakan permasalahan terbesar yang belum dapat teratasi secara optimal. Dengan adanya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial, dan UU Nomor 1 Tahun 2018 tentang PKH diharapkan mampu menjadi salah satu upaya pemerintah dalam percepatan penanggulangan kemiskinan dan secara khusus bertujuan untuk memutus rantai kemiskinan antargenerasi. Program PKH di Dusun Banjur, Desa Mekar Raya, Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat mengalami beberapa permasalahan baik dari sisi Komunikasi antar elemen-elemen yang terlibat, Pendataan dan Sumber Daya Manusia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dekriptif kualitatif, dengan Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Narasumber dalam penelitian ini adalah Kepala Desa, Pendamping PKH Kecamatan, Kepala Dusun, Perangkat Desa dan Masyarakat Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH. Pengambilan narasumber dilakukan dengan Teknik purposive yaitu penentuan narasumber yang ditetapkan secara sengaja atas dasar kriteria atau pertimbangan tertentu. Teknik analisis data yaitu pengumpulan data, Reduksi data, Reduksi data, Penyajian data, Penarikan kesimpulan. Adapun hasil penelitian Problematika Implementasi Pendataan Proyek Keluarga Harapan (PKH) Pengalaman Dusun Banjur Desa Mekar Raya Kecamatan Simpang Dua Kabupaten Ketapang dilihat dengan menggunakan 3 fokus penelitian yaitu Komunikasi antara pendamping PKH tingkat Kecamatan dengan Pemerintah Desa dan Masyarakat, Data penerima PKH yang meliputi persyaratan, pemutakhiran verifikasi maupun validasi dan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh pendamping PKH dalam melaksanakan tugas dan kewajiban. Komunikasi masih belum berjalan dengan baik karena masih ada yang dinamakan implementation gap, yakni kesenjangan atau perbedaan antara apa yang dirumuskan dengan apa yang dilaksanakan atau diimplementasikan. Data penerima PKH yang meliputi persyaratan, pemuktahiran, verifikasi maupun validasi sudah berjalan namun terjadi pada awal-awal pendataan, dan dalam proses pendataan Pemerintah Desa hanya menyediakan data berupa data mentah yang telah terdaftar dalam aplikasi SIKS-NG. Sumber daya manusia yang dimiliki oleh Pendamping PKH dinilai kurang baik, dapat dilihat dari sikap profesionalitas yaitu keterbukaan informasi serta penyampaian informasi terkait PKH kepada KPM ialah sikap tidak peduli sehingga Masyarakat KPM mengeluhkan tidak bisanya mencairkan dana bantuan di Pendamping PKH namun bantuan tersebut dapat dicairkan ditempat lain, sehingga dapat memperlihatkan adanya manipulasi data yang terjadi. Kata Kunci: Program Keluarga Harapan (PKH) dan Problematika

Item Type: Skripsi dan Thesis (Sarjana)
Additional Information: 19520108
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HC Economic History and Conditions
Divisions: Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Mr Rendi Yogi
Date Deposited: 24 Oct 2023 02:03
Last Modified: 24 Oct 2023 02:03
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/2844

Actions (login required)

View Item View Item