Search for collections on STPMD APMD Repository

IMPLEMENTASI FUNGSI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (Studi Kasus di Desa Long Bawan, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan)

ELIA, DESNOVEL (2023) IMPLEMENTASI FUNGSI BADAN PERMUSYAWARATAN DESA (Studi Kasus di Desa Long Bawan, Kecamatan Krayan, Kabupaten Nunukan). Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".

[img]
Preview
Text
19520151_DESNOVEL ELIA.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Implementasi fungsi Badan Permusyawaratan Desa di Desa Long Bawan, penting untuk dikaji. Dikarenakan, dalam Undang-Undang Desa No. 6 Tahun 2014 tentang Desa. Pasal 55, menyatakan Badan Permusyawaratan Desa memiliki fungsi sebagai berikut : 1). Membahas dan menyepakati rancangan peraturan desa bersama kepala desa. 2). Menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa. 3). Melakukan pengawasan kinerja kepala desa. Dalam menjalankan fungsi Badan Permusyawaratan Desa, mencacu pada Peraturan Desa (PERDes) Long Bawan Nomor 1 Tahun 2022 tentang Daftar Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul Dan Kewenangan Lokal Berskala Desa. Pada pasal 1 Ayat 3 menetapkan bahwa Badan Permusyawaratan Desa atau yang disebut dengan nama lain adalah lembaga yang melaksanakan fungsi pemerintahan yang anggotanya merupakan wakil dari penduduk Desa berdasarkan keterwakilan wilayah dan ditetapkan secara demokratis. Akan tetapi, dalam menjalankan fungsinya mengalami berbagai permasalahan. Seperti, dalam proses menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat Desa Long Bawan, melaksanakan pengawasan terhadap kinerja kepala d Desa Long Bawan, serta membahas dan menyepakati rancangan peraturan desa bersama kepala desa di desa long bawan. Berdasarkan permasalah yang ada di Desa Long Bawan, maka peneliti menggunakan studi pendekatan “Governance” dari sudut pandang Implementasi Fungsi Badan Permusyawaratan Desa. Dengan demikian, maka Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu Bagaimana Implementasi Fungsi Badan Permusyawaratan Desa di Desa Long Bawan ? Kerangka Konseptual dalam penelitian yaitu : Implementasi ”Governance”, & Fungsi Badan Permusyawaratan Desa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif studi kasus di Desa Long Bawan. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu Observasi, Wawancara Dan Dokumentasi. Dalam memilih informan, peneliti menggunakan metode purposive yang artinya peneliti menentukan informan berdasarkan tujuan dari penelitian yang dilakukan. Dari hasil penelitian tentang Implementasi fungsi Badan Permusyawaratan Desa di Desa Long Bawan, penulis mendapkan secara Nyata bahwa pelaksanaa dalam forum Musyawarah Desa yang diselengarakan oleh pemerintah desa long bawan belum berjalan dengan baik sehingga sangat bedampak pada kinerja perangkat desa. Selain itu, dalam pelaksanaan fungsi Lembaga Badan Permusyawaratan Desa belum berjalan optimal. Hal ini, terlihat dari rendahnya pengetahuan, kurang rasa tanggungjawab, kurangnya komunikasi serta pemahan, tidak ada ruang kontrol pengawasan sama sekali, serta kesalahan dalam mengambil kepustasan baik apirasi secara lisan maupun secara tertulis yang di lakukan lembaga Legistatif dan lembaga Eksekutif. Kata Kunci : Implementasi & Fungsi Badan Permusyawaratan Desa

Item Type: Skripsi dan Thesis (Sarjana)
Additional Information: 19520151
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Depositing User: Mr bagus prasetyo
Date Deposited: 24 Oct 2023 02:22
Last Modified: 24 Oct 2023 02:22
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/2850

Actions (login required)

View Item View Item