Search for collections on STPMD APMD Repository

KAPASITAS LURAH DALAM MENDORONG PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP DESA MEMBANGUN DI KALURAHAN CONDONGCATUR KAPANEWON DEPOK KABUPATEN SLEMAN

SETYANINGSIH, SETYANINGSIH (2024) KAPASITAS LURAH DALAM MENDORONG PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP DESA MEMBANGUN DI KALURAHAN CONDONGCATUR KAPANEWON DEPOK KABUPATEN SLEMAN. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".

[img]
Preview
Text
SETYANINGSIH 19520004.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

. Berangkat dari partisipasi di Kalurahan Condongcatur yang terbilang cukup aktif akan tetapi belum menyeluruh masyarakat terlibat. Hal tersebut menjadi persoalan akan kapasitas pemerintah dalam hal mendorong partisipasi masyarakat terhadap desa membangun. Mengingat bahwa pemerintah kalurahan memiliki kewenangan dalam mengatur, mengurus dan melayani masyarakat. rumusan masalah yang akan dibahas adalah bagaimana Kapasitas Lurah dalam mendorong partisipasi masyarakat terhadap desa membangun di Kalurahan Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman?. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif deskriptif untuk mendeskripsikan tentang kapasitas lurah. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi seperti RPJMKal, dan profil kalurahan. Penentuan narasumber dilakukan oleh peneliti menggunakan teknik purposive sampling diantaranya Lurah, Pamong Kalurahan, dan Tokoh Masyarakat. Lokasi Penelitian di Kalurahan Condongcatur, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman. Teknik analisisnya adalah menggunakan pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini, penulis menarik kesimpulan sebagai berikut Pertama, Lurah dalam mendorong partisipasi masyarakat terhadap desa membangun belum memiliki kapasitas regulasi. Hal tersebut dapat menjadi suatu kendala tersendiri dalam mendorong partisipasi masyarakat. Kedua, Lurah memberikan modal untuk mendorong partisipasi masyarakat agar dapat mencapai tujuan desa membangun. Sebagaimana masyarakat merupakan salah satu aset yang dimiliki kalurahan yang disebut aset manusia guna menunjang pembangunan yang baik. Ketiga, Pembagian sumber daya secara merata pada setiap RW yaitu diadakannya proram Rp. 40.000.000-, per RW. Keempat, Lurah memiliki kapasitas responsif dalam mendorong partisipasi masyarakat dengan memberikan sarana dan prasarana guna mendorong partisipasi untuk mencapai desa membangun. Hal tersebut ditunjukkan oleh masyarakat yang telah memanfaatkan sarana dan prasarana dengan baik dan Kelima, Lurah mengembangkan dan memperluas kerjasama dengan pihak luar melalui jalinan kerjasama dengan PT. Pertamina.. Hal ini terlihat dari adanya kerjasama antara kalurahan dengan PT Pertamina untuk membentuk pom bensin, CC Mart dan Nitrogen

Item Type: Skripsi dan Thesis (Sarjana)
Additional Information: 19520004
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: Mr okie fajaruddin
Date Deposited: 05 Apr 2024 02:44
Last Modified: 05 Apr 2024 02:44
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/3146

Actions (login required)

View Item View Item