Search for collections on STPMD APMD Repository

MARKETING POLITIK PAN DALAM PROSES PEMILIHAN KEPALA DAERAH “PILKADA” GUNUNGKIDUL TAHUN 2015 (Studi Di DPD PAN Gunungkidul)

DEWI GUSRINI, GUSRINI (2017) MARKETING POLITIK PAN DALAM PROSES PEMILIHAN KEPALA DAERAH “PILKADA” GUNUNGKIDUL TAHUN 2015 (Studi Di DPD PAN Gunungkidul). [Experiment]

[img]
Preview
Text
558-IP-X-2017-DEWI GUSRINI-13520111_B.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

SINOPSIS Meningkatnya kebebasan politik serta kompetisi parpol dan kandidat (Paslon) dalam arena pilkada menjadi pemicu munculnya Marketing Politik. Pilkada Gunungkidul tahun 2015 yang di ikuti oleh sembilan partai politik dan empat pasangan calon menjadi gambaran, bagaimana partai politik khususnya DPD PAN dalam menerapkan konsep marketing politik sebagai alat untuk memenangkan Badingah-Imawan pada pilkada. Penerapan strategi marketing politik mulai dari membuat program politik, promosi (kampanye), serta segmentasi dan sebagainya untuk mendapatkan dukungan politik dari pemilih menjadi bukti keberhasilan DPD PAN dalam menerapkan marketing politik. Alhasil atas suksesnya DPD PAN menggunakan marketing politik sebagai alat, kemudian pengaruh tingginya elektabilitas Badingah-Imawan di Gunungkidul selama menjabat Bupati dan Wakil Bupati menjadikan pasangan ini kembali terpilih sebagai pemenang dengan perolehan suara sebesar 39,52%. selanjutnya yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Bagaimana marketing politik PAN dalam proses pemilihan kepala daerah Gunungkidul tahun 2015”. Jenis penelitian ini ialah Deskriptif Kualitatif. Unit analisis di tentukan dengan menggunakan metode proposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik triangulasi dan langkah analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, pengambilan keputusan/verifikasi. Penelitian ini dilakukan di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PAN Gunungkidul. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengambarkan proses marketing politik PAN dalam pilkada Gunungkidul tahun 2015. Hasil dari penelitian ini ialah ; (1) Program Politik yang ditawarkan melalui visi dan misi pasangan calon, Visi; Mewujudkan Gunungkidul Sebagai Daerah Tujuan Wisata Yang Terkemuka Dan Berbudaya Menuju Masyarakat Yang Berdaya Saing, Maju, Mandiri, Dan Sejahtera di Tahun 2020. Misi; (a) peningkatan tata kelola pemerintahan daerah yang baik (Good Governance); (b) peningkatan kualitas sumberdaya manusia yang berdaya saing; (c) pemantapan pengelolaan pariwisata yang profesional; (d) peningkatan infrastruktur yang memadai untuk menggerakkan perekonomian yang tangguh berbasis potensi daerah; (e) pengelolaan dan perlindungan sumber daya alam secara berkelanjutan; (f) pengembangan sektor-sektorunggulan daerah dan iklim investasi yang kondusif. (2) Promosi (kampanye), penyampaian pesan politik dalam kampanye dilakukan melalui; baliho, banner, spanduk, stiker, debat politik, dan kampanye damai. (3) Biaya Politik, penggunaan anggaran dana kampanye mencapai Rp. 1.004.200.000 (satu miliar empat juta dua ratus ribu rupiah) untuk memenuhi kebutuhan; pengadaan logistik, sosialisasi temu warga/pertemuan terbatas, kampanye terbuka/rapat umum, lain-lain/kesekretariatan. (4) Tempat (pemetaan), strategi segmentasi dilakukan dengan menggunakan pendekatan geografis. Kata Kunci: Partai Politik, Pemilihan Kepala Daerah, Marketing Politik

Item Type: Experiment
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Users 7 not found.
Date Deposited: 05 Mar 2018 07:41
Last Modified: 05 Mar 2018 07:41
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/323

Actions (login required)

View Item View Item