ISKANDAR, ISKANDAR (2024) PENGUATAN DEMOKRASI DELIBERATIF. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".

Preview

Text ISKANDAR_17520280.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mendiskripsikan terkait dengan wujudnya Penguatan Demokrasi Deliberatif (Studi: Penguatan Demokrasi Deliberatif Oleh Badan Permusyawaratan Kalurahan di Kalurahan Caturtunggal, DIY. Penguatan demokrasi deliberatif merupakan peran penting Badan Permusyawaratan Kalurahan (BPKal) Tindakan Rasionalitas kekuasaan, demokrasi deliberatif dan ruang publik, relasi kuasa dalam musyawarah kalurahan peran ini seharusnya dilakukan dengan baik oleh Badan Permusyawaratan Kalurahan (BPKal)Disisi lain pengutan demokrasi deliberatif penting untuk dilakukan untuk menikatkan kapasitas masyarakat dalam pelaksanaan musyawarah kalurahan. Dengan adanya rumusan masalah bagaimana relasi pemerintah desa dengan BPD dalam penguatan demokrasi deliberatif melalui musyawarah desa, studi partisipasi masyarakat kalurahan? Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif yang bersifat diskriptif. Penelitian kualitatif yang bersifat diskriptif seringkali menggunakan analisis data kualitatif dengan pendekatan induktif. Merupakan memamfaatkan teori-teori yang tentuh sangat relevan sabagai pisau analisis dari data kualitatif menghasilkan diskripsi yang memiliki subtasi dan mendalam Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, demokrasi deliberatif tidak berjalan secara efektif, karena dalam proses musyawarah Kalurahan keterlibatan masyarakat hanya sebagai perwakilan dari Padukuhan, sehingga rasionalitas kekuasaan tidak berjalan secara efektif. Sementara tindakan komunikatif kekuasaan dalam ruang-ruang publik sudah berjalan efektif, dan partisipasi masyarakat cukup baik dalam ruang-ruang publik. Relasi kuasa dalam musyawarah kalurahan yang mengakibatkan masyarakat tidak memiliki peran subjektivitas secara penuh. Kata Kunci: Badan Permusyawaratan Kalurahan, Demokrasi Deliberatif, Musyawarah.

Actions (login required)

View Item