Jala Hurka, Abdiel Aprilian (2023) PENGEMBANGAN DESA BUDAYA MARITIM DI KALURAHAN TILENG KAPANEWON GIRISUBO KABUPATEN GUNUNGKIDUL (Dilihat Dari Kebijakan Pemerintah Kalurahan, Peran BUM Desa dan Partisipasi Masyarakat). Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".
|
Text
ABDIEL APRILIAN JALA HURKA_18520075.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
INTISARI Penelitian ini mengkaji tentang proses pengembangan Desa Budaya Maritim di Kalurahan Tileng. Penelitian ini berangkat dari kebijakan pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terkait Desa Budaya Maritim, yang juga mengalokasikan Dana Keistimewaan (Danais) kepada setiap Kalurahan yang menjalankan Kebijakan tersebut. Sehingga pada konteks ini pemerintah Kalurahan Tileng mempunyai kewajiban untuk menindaklanjuti kebijakan tersebut melalui program-program pembangunan di tingkat Kalurahan yang disesuaikan dengan ketersediaan Danais dari pemerintah Provinsi. Berangkat dari kondisi tersebut, maka pertanyaan yang peneliti ajukan dalam penelitian ini adalah “Bagaimana Kebijakan Pemerintah Kalurahan, Peran BUM Desa dan Partisipasi Masyarakat Dalam Pengembangan Desa Budaya Maritim di Kalurahan Tileng”. Masalah tersebut dianalisis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan Deskriptif. Sehingga tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki dan menjangkau informasi faktual perihal sejauh mana proses pengembangan Desa Budaya Maritim di Kalurahan Tileng. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi. Selanjutnya, data maupun informasi yang telah peneliti himpun kemudian dianalisis dengan menggunakan sistem reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang telah diuraikan, maka dapat diketahui bahwa proses pengembangan Desa Budaya Maritim di Kalurahan Tileng telah ditindaklanjuti melalui beberapa program pembangunan. Adapun beberapa program pengembangan Desa Budaya Maritim yang menjadi perhatian peneliti, yakni: Program Pembangunan Gedung Sekolah Alam Pesisir, Pelatihan Pengolahan Ikan Laut, Kegiatan Budidaya Bawang Merah dan Mina, Pembangunan Gedung Olahan, Pembangunan Kios Maritim dan Pengadaan LCD. Program tersebut bertujuan untuk mengoptimalisasi potensi sumber daya maritim secara berkelanjutan guna meningkatkan pendapatan masyarakat dan memberdayakan komunitas pesisir. Namun dalam dinamikanya, program tersebut hingga saat ini belum mampu memberikan dampak yang signifikan bagi Kalurahan dan masyarakat Tileng pada umumnya. Hal ini disebabkan karena proses manajemen bisnis (management business) dan strategi pemasaran (marketing strategy) dalam menjual produk-produk hasil maritim yang belum dilakukan secara maksimal. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa upaya optimalisasi dan pemanfaatan potensi maritim sangat menekankan adanya keterhubungan antara pemerintah Kalurahan, dunia usaha melalui BUM Desa dan masyarakat. Dalam praktiknya, memang peran pemerintah Kalurahan melalui program-program yang ada sudah tepat, tetapi peran BUM Desa dalam mengembangkan UMKM Pengolahan dan mempromosikan produk lokal agar terserap oleh pasar yang belum maksimal; dan, begitu juga dengan partisipasi masyarakat yang belum sepenuhnya solid dan masif dalam mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program. Oleh Karenanya, maka ke depannya sangat diperlukan adanya sinergitas yang efektif antara pemerintah Kalurahan, BUM Desa dan masyarakat. Kata Kunci: Desa Budaya Maritim, Kebijakan Pemerintah Kalurahan, Peran BUM Desa, Partisipasi Masyarakat. i
| Item Type: | Skripsi dan Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Additional Information: | 18520075 |
| Subjects: | H Social Sciences > HM Sociology |
| Depositing User: | Mr Bowo Indrianto |
| Date Deposited: | 31 Jul 2025 02:44 |
| Last Modified: | 31 Jul 2025 02:44 |
| URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/3329 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
