RIKARDUS, YONOGAS GOA (2018) PERAN PARTAI ISLAM DALAM PROSES DEMOKRASI DI MANGGARAI TIMUR (STUDI DESKRIPTIF KUALITATIF PADA PARTAI ISLAM DI KABUPATENMANGGARAI TIMUR). [Experiment]
|
Text
656_IP_IV_2018_RIKARDUS YONOGAS GOA_14520148.pdf Download (685kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran partai Islam di Manggarai Timur dalam proses demokrasi. Konsep ini berawal dari hampir semua ketua DPC partai Islam di Mangarai Timur diketuai oleh orang non muslim. Selain itu penyusun menganggap bahwa fenomena ketua partai islam dipimpin oleh orang non muslim dikarenakan adanya kompetisi antar orang manggarai timur dalam hal melanggengkan kekuasaannya ke DPRD melalui utusan kursi partai. Selain itu polarisasi politik kepartaian di manggarai timur tidak jelas. Ideologi partai diterapkan tidak sesuai amanat partai. Partai Islam menerapakan ideologinya sama seperti partai Nasionalis dan bahkan sebaliknya. Selain itu masyarakat di Manggarai Timur tidak mengerti tentang peran partai politik. Kehadiran seorang figur dalam proses pemilihan baik legislatif maupun eksekutif lebih berpengaruh ketimbang sosok partai berpengaruh dalam kehidupan masyarakat. Melaui metode penelitian deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data primer dan sekunder. Tekhnik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis interaktif. Hasil penelitian ditemukan bahwa peran partai islam di Manggarai Timur dalam proses demokrasi terbukti berpengaruh melaui wakilnya di legislatif sebanyak 7 orang. Masyarakat manggarai timur dalam memilih perwakilan politik lebih melihat sosok di bandingkan peran partai. Kondisi demografi Manggarai Timur dengan mayoritas katolik tidak melihat calon berdasarkan latar belakangnya akan tetapi persoalan figurial dan hubungan keluarga menjadi prioritas masyarakat Manggarai Timur. Akan tetapi, persoalan keberpengaruhan partai politik di manggrai Timur tidak berpengaruh dikarenakan disorientasi penerapan ideologi partai dan organisasi kelembagaan partai politik yang tidak melaksanakan pendidikan politik bagi Masyarakat. Faktor lain adalah terjadinya islamisasi parpol nasionalis sehingga struktur faktor politik di Manggarai Timur tidak menentu. Sebab, tarnsformasi sosio kultural tetap menjadi hal utama masyarakat dalam memilih lebih khusus hal-hal yang mengarah kepada keberpihakan kepada masyarakat. Menanggapi permasalahan itu diharapkan partai islam perlu mengkonsepkan lagi landasan perjuangan partai politiknya sehingga mampu menghasilkan output dan outcome Peran Partai Islam dalam Proses Demokrasi Di Manggarai Timur terukur dan terarah.
Item Type: | Experiment |
---|---|
Subjects: | J Political Science > J General legislative and executive papers J Political Science > JA Political science (General) J Political Science > JC Political theory |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 30 May 2018 02:09 |
Last Modified: | 30 May 2018 02:09 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/448 |
Actions (login required)
View Item |