HELENERIUS AJO LEDA, AJO (2018) STRATEGI PERLAWANAN MASYARAKAT TERHADAP RENCANA PEMBANGUNAN WADUK LAMBO DI DESA RENDUBUTOWE KABUPATEN NAGEKOE, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR. Masters thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".
Text
repo helenerius ajo leda.pdf Download (863kB) |
Abstract
Proyek pembangunan infrastruktur Waduk Lambo direspon dengan aksi perlawanan dari kalangan masyarakat Desa Rendubutowe yang tinggal di calon areal pembangunan waduk. Aksi-aksi perlawanan masyarakat memiliki strategi yang mempuni sebagai upaya untuk menggagalkan kebijakan pembangunan dan program pemerintah tersebut.Pokok permasalahan dan tujuan yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana strategi perlawanan masyarakat dalam menolak rencana pembangunan Waduk Lambo. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian iniadalah Desa Rendubutowe, Kecamatan Aesesa Selatan, Kabupaten Nagekeo. Teknik pemilihan informan menggunakan teknik snowball. Teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan dan verifikasi.Penelitian ini menggunakan perspektif mobilisasi sumberdaya dan tindakan/aksikolekttif. Hasil penenlitian menujukan bahwa, strategi perlawanan sebagai upaya masyarakat Rendubutowe untuk menolak rencana pembangunan waduk lambo terdiri dari tiga bentuk strategi yaitu, Pertama; strategi yang dilakukan dari bawah. Strategi ini dilakukan secara kolektif, sebagai reaksi atas masalah, keluhan, atau harapan bersama yang menjadi dasarakan persamaan nasibnya. Tindakan kolektif ini dilakukan untuk mencapai tujuan kolektif pula. Kedua, strategi yang dilakukan dari samping. Strategi ini dilakukan dengan cara melibatkan atau mencari dukungan dari luar, yakni dengan melibatkan LSM/NGO danorganisasi kemahasiswaan. Pelibatan sumberdaya eksternal ini bertujuan untuk memperkuat sumberdaya internal masyarakat Rendubutowe sendiri, sehingga tindakan tindakan kolektif mereka lebih terarah dan tujuan kolektif dapat tercapai. Ketiga, strategi yang dilakuakan dari atas. Strategi ini dengan melakukan lobi dan negosiasi kepada parapemangku kebijakan, agar tuntutan mereka dapat tersalurkan. Selain itu masyarakat Rendubutowe juga memanfaatkan beberapa peluang dan kesempatann seperti lobi dan negosiasi yang disediakan oleh pemerintah, berupa kegiatan studi banding dan kegiatan diskusi dengan Kementrian PUPR. Dengan demikian berbagai strategi dan bentuk perlawanan yang dilakukan dalam menolak rencana pembangunan Waduk Lambo merupakan manifestasi dari kekuatan masyarakat Rendubutowe sebagai kekuatan politik arus bawah yang patut diperhitungkan oleh Pemerintah Kabupaten Daerah maupun Pemerintah Pusat. Kekuatan kolektif masyarakat Rendubutowe yang merupakan gerakan pada arus bawah dapat mempengaruhi kebijakan rencana pembangunan Waduk Lambo. Dimana kekuatan kolektif tersebut sebagai usaha untuk menggagalkan kebijakan dan program pemerintah yang dianggap tidak adil.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare J Political Science > JA Political science (General) J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr okie fajaruddin |
Date Deposited: | 14 Feb 2019 06:34 |
Last Modified: | 14 Feb 2019 06:34 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/604 |
Actions (login required)
View Item |