Search for collections on STPMD APMD Repository

DESENTRALISASI FISKAL DALAM PEMBANGUNAN DAERAH MUNICIPIO (Analisis Terhadap Kemampuan Fiskal Dalam Implementasi Desentralisasi di Municipio Lautem, Timor-Leste)

JOSÉ FERREIRA, JOSÉ (2018) DESENTRALISASI FISKAL DALAM PEMBANGUNAN DAERAH MUNICIPIO (Analisis Terhadap Kemampuan Fiskal Dalam Implementasi Desentralisasi di Municipio Lautem, Timor-Leste). Masters thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".

[img] Text
repo jose ferreira full.pdf

Download (2MB)

Abstract

Pada era kemerdekaan Timor-Leste, berbagai upaya perencanaan pembangunan daerah telah dilaksanakan oleh pemerintah pusat secara sentralistik. Dalam proses perencanaan pembangunan daerah, pemerintah pusat lebih berwenang menentukan alokasi anggaran belanja dan pengeluaran pembangunan daerah Municipio Lautem. Pembangunan diberbagai sektor telah dilaksanakan di daerah Municipio Lautem,namun proses pembangunan tersebut sangat lambat dan tidak merata pada aspek pembangunan di sektor-sektor yang vital dan berpotensi untuk mendukung peningkatan pendapatan daerah, pertumbuhan ekonomi daerah dan masyarakat, maka timbul berbagai fenomena sosial dalam tatanan kehidupan masyarakat daerah. Permasalahan tersebut telah mendorong munculnya opini dan pendapat publik tentang kebijakan pelaksanaan desentralisasi daerah yang telah diamanatkan dalam Konstitusi RDTL (2002:6) Pasal 5 tentang desentralisasi untuk memberikan kewenangan dan tanggung jawab kepada pemerintahan di daerah-daerah agar mampu dan lebih berkompeten merencanakan implementasi pembangunan daerah dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat. Desentralisasi daerah akan mendorong fungsipelayanan administratif yang lebih efektif, efisien dan tranparan serta memberikan ruang partisipasi masayarakat lebih partisipatif dan efektik dalam proses pembangunan demokrasi yang lebih kuat, pembangunan ekonomi sosial yang adil dan merata bagi kesejahteraan hidup masyarakat. Masalah, Bagaimana Municipio Lautem dapat melaksanakan desentralisasi dengan anggaran pembanggunan daerah seluruhnya tergantung pada pemerintah pusat? Penenelitian ini dimaksudkan untuk menganalisa bagaimana Pemerintah daerah Municipio Lautem bisa merencanakan anggaran belanja pembangunan secara mandiri sesuai dengan makna desentralisasi, dengan sumber pendapatan daerah, subsidi dan alokasi pusat terhadap kebijakan pembangunan daerah secara mandiri Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan analisis deskriptif, yaitu penelitian dilaksanakan secara partisipatif, melakukan observasi dan wawancara/interview langsung dengan aparat pemerintah daerah dan tokoh masyarakat yang dianggap memahami proses dan makna desentralisasi, memahami sistem dan kondisi keuangan daerah untuk memberikan informasi yang relevan dan akurat. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa desentralisasi fiskal dalam pembangunan daerah dapat mendorong motivasi pemerintah daerah mengembangkan dan mengelola potensi daerah yang menghasilkan pendapatan, guna meningkatkan anggaran belanja pembangunan daerah Municipio Lautem lebih maju dan mandiri. Karena pemerintah daerah memiliki rencana strategis pembangunan dan lebih memahami kondisi daerah dalam perencanaan pembangunan, serta memberikan ruang partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan pembangunan daerah secara efektif, efisien dan transparan, namun faktor keuangan menjadi kendala dalam merencanakan alokasi belanja daerah berdasarkan rencana dan kebutuhan pembangunan daerah.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
H Social Sciences > HG Finance
J Political Science > JA Political science (General)
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Mr okie fajaruddin
Date Deposited: 14 Feb 2019 06:05
Last Modified: 14 Feb 2019 06:05
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/607

Actions (login required)

View Item View Item