AZIMATUL AENI, AZIM (2019) KIPRAH PEREMPUAN DALAM PENYELENGGARAKAN PEMERINTAHAN DESA DI DESA BANJARAGUNG KECAMATAN KAJORAN KABUPATEN MAGELANG PROVINSI JAWA TENGAH. [Experiment]
Text
SKRIPSI.pdf Download (5MB) |
Abstract
Kedudukan dan peranan perempuan dalam pembangunan semakin meningkat. Perempuan yang berperan dalam pembangunan tidak hanya perempuan yang ada di perkotaan, melainkan perempuan yang berada diberbagai lini kehidupan juga ikut berperan termasuk di desa. Salah satunya keterlibatan perempuan yang masuk dalam lembaga pemerintah desa. Perempuan yang berkiprah dalam penyelenggaraan pemerintahan desa, salah satunya yaitu perangkat desa. Tidak sedikit perangkat desa perempuan yang lebih berhasil dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Keadaan ini menunjukan bahwa berbagai upaya perlu dilakukan untuk mengurangi kesenjangan antara kedudukan dan peranan laki-laki dan perempuan dalam pembangunan desa, karena proses pembangunan desa yang berjalan harus mewadahi aspirasi dan kebutuhan perempuan. Pemerintah desa merupakan pemegang kendali dalam pembangunan di wilayah desa. Melihat fenomena dari latar belakang penulis menarik suatu rumusan masalah yaitu “Bagaimanakah kiprah perempuan dalam penyelenggaraan pemerintahan desa di Desa Banjaragung, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang?”. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif. Obyek penelitian ini adalah informasi mengenai kiprah perempuan dalam penyelenggaraan pemerintah desa. Jumlah informan dalam penelitian ini adalah 11 orang. Yang terdiri dari 1 informan kepala desa, 4 informan dari perangkat desa perempuan, dan 6 informan dari perwakilan lembaga-lembaga kemasyarakatan di Desa Banjaragung. Adapun teknik pengumpulan data sebagai berikut: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu: pengumpulan data, deskripsi data mentah, reduksi data, dan kategorisasi data. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis dapat disimpulkan bahwa di Desa Banjaragung keberadaan perempuan pada umumnya sudah sangat diakui sehingga keterwakilannya sudah berjalan baik. Dapat dilihat dari perempuan-perempuan bisa menduduki jabatan penting dalam pemerintahan. Perannya dalam pembangunan cukup terasa. Perangkat desa perempuan harus bisa membagi waktu dengan tepat antara peran dalam mengurus rumah tangganya (domestik) dan sekaligus melakukan pekerjaannya (publik), untuk dapat tertangani semua pekerjaan dengan baik, perangkat desa perempuan mendasarinya dengan rasa cinta terhadap pekerjaan dan mempunyai ambisi untuk bekerja. Pembagian kerja dalam keluarga, karena tidak ada salahnya kesetaraan dalam mengurus rumah tangga. Pelaksanaan tugas perangkat desa perempuan dalam pembangunan desa, dalam pelaksanaanya perangkat desa perempuan mampu meningkatkan pembangunan infrastruktur desa, mampu memperbaiki dan melengkapi administrasi pemerintah desa dan juga memajukan lembaga-lembaga yang ada di Desa Banjaragung dan perempuan juga mampu berbaur dengan masyarakat Desa Banjaragung dan juga dalam bidang pemberdayaan, yaitu melalui pertanian yang mampu menyediakan alat-alat pertanian modern.
Item Type: | Experiment |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr okie fajaruddin |
Date Deposited: | 22 May 2019 04:31 |
Last Modified: | 22 May 2019 04:31 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/687 |
Actions (login required)
View Item |