KHARISMA KUSUMASTUTI, RISMA (2019) PARTISIPASI POLITIK PEREMPUAN DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA (Studi Penelitian Di Desa Nomporejo,Kecamatan Galur,Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta). [Experiment]

Text SKRIPSI LENGKAP_KHARISMA.pdf Download (866kB)

Abstract

Pilkades merupakan salah satu bentuk pesta demokrasi yang merakyat. Pemilu tingkat desa ini merupakan ajang kompetisi politik yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran politik bagi masyarakat, khususnya bagi perempuan. Di Desa Nomporejo, tingkat partisipasi perempuan dalam Pilkades masih rendah. Hal tersebut dapat dilihat dari pertama, susunan panitia Pilkades yang terdiri dari 10 orang lakilaki dan hanya 1 orang perempuan. Kedua, petugas pemungutan suara di masingmasing TPS terdiri dari 9 orang laki-laki tidak ada perempuan yang menjadi petugas pemungutan suara. Ketiga, dalam pelaksanaan kampanye yang hadir ada 73 orang dari perwakilan masyarakat yang terdiri dari 68,5% laki-laki dan 31,5% perempuan. Selain itu yang mendaftar sebagai bakal calon Kepala Desa dari periode tahun 1996 hingga tahun 2015 juga semuanya laki-laki. Dalam pelaksanaan Pilkades, perempuan hanya ditugaskan sebagai pelipat kertas suara saja, ada 6 orang yang ditugaskan untuk melipat kertas suara. Partisipasi politik perempuan di Desa Nomporejo ada pada tingkat pengambilan keputusan, contohnya dalam Musyawarah Pedukuhan dan Musyawarah Desa. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti tertarik mengambil judul penelitian “Partisipasi Politik Perempuan Dalam Pemilihan Kepala Desa”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana partisipasi politik perempuan dalam pemilihan Kepala Desa di Desa Nomporejo pada tahun 2015. Tujuan penelitian adalah untuk menggambarkan bagaimana partisipasi politik perempuan dalam pemilihan Kepala Desa di Desa Nomporejo pada tahun 2015. Dalam melakukan penelitian, peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dan dokumentasi. Dalam menetukan informan dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling. Kemudian data yang diperoleh akan di reduksi berdasarkan keperluan serta ditarik kesimpulan untuk disajikan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan : 1. Dalam pembentukan panitia Pilkades di Desa Nomporejo tahun 2015 sudah ada partisipasi dari perempuan dengan mempertimbangkan kemampuan orang tersebut. 2. Perempuan di Desa Nomporejo dalam mencalonkan diri sebagai Kepala Desa masih rendah. Mereka merasa dirinya tidak mampu dan lebih percaya bahwa lakilaki lebih mampu untuk memimpin. 3. Pada pelaksanaan Pilkades di Desa Nomporejo tahun 2015, tim sukses lebih didominasi oleh laki-laki, dimana masyarakat mengaggap laki-laki lebih fleksibel dibanding dengan perempuan. 4. Partisipasi perempuan dalam pelaksanaan kampanye terkendala pada kesempatan karena terbatas pada undangan 5. Partisipasi perempuan dalam pemungutan suara sudah cukup baik, hanya saja tidak ada keterlibatan perempuan yang menjadi petugas pemungutan suara. Mereka hanya hadir ke TPS untuk memberikan hak suaranya.

Actions (login required)

View Item