Search for collections on STPMD APMD Repository

IMPLIKASI BADAN USAHA MILIK DESA TIRTA MANDIRI BAGI KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Penelitian di Desa Ponggok Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten

JEFRI BABU HAHANG, JEFRI (2019) IMPLIKASI BADAN USAHA MILIK DESA TIRTA MANDIRI BAGI KESEJAHTERAAN MASYARAKAT Penelitian di Desa Ponggok Kecamatan Polanharjo Kabupaten Klaten. [Experiment]

[img] Text
JEFRI BABU HAHANG 17610018.pdf

Download (1MB)

Abstract

Badan Usaha Milik Desa adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimilliki oleh desa mulai penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan dan usaha lainnya untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat desa, dalam mengatasi ketertinggalan desa, pengangguran, dan kemiskinan. Dari latar belakang masalah maka fokus penelitiannya pengelolaan Badan Usaha Milik Desa, pengembangan ekonomi masyarakat desa, popularitas desa, kendala yang dihadapi, dan perumusan masalahnya adalah “Bagaimana Implikasi Badan Usaha Milik Desa bagi Kesejahteraan Masyarakat?”. Dan tujuannya untuk mendeskripsikan Implikasi Badan Usaha Milik Desa bagi Kesejahteraan Masyarakat. Data yang diperoleh dalam penelitian ini dilakukan dengan cara melakukan wawancara dengan metode penelitian adalah deskriptif kualitatif guna menjelaskan fokus, permasalahan, dan tujuan. Setelah melakukan observasi, wawancara, dokumentasi selanjutnya mendiskripsikan hasil penelitian dengan menggunakan teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Sehingga diperoleh dari hasil pengamatan dan dokumentasi bahwa Badan Usaha Milik Desa Tirta Mandiri memiliki unit-unit usaha yang dikelola dan dikembangkan dan berpenghasilan miliaran setiap tahun, unit usaha yang dikelola dan dikembangkan, yaitu: 1) Dapat disimpulkan bahwa Implikasi Badan Usaha Milik Desa Tirta Mandiri dalam perkembangannya hingga sampai sekarang sudah memiliki perkembangan yang sangat baik, dan yang menjadi permasalahan bagi masyarakat sejak belum adanya Badan Usaha Milik Desa seperti ketertinggalan, kemiskinan dan pengangguran, sekarang sudah mulai terjawab dengan adanya Badan Usaha Milik Desa dengan dikelola unit-unit usaha dan sekarang juga sementara memprogramkan unit-unit usaha baru seperti pariwisata air, karena Desa Ponggok sendiri memiliki sumber air yang melimpah. Kata-kata kunci: Implikasi, Badan Usaha Milik Desa, Kesejahteraan

Item Type: Experiment
Subjects: H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare
J Political Science > JS Local government Municipal government
Divisions: Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan
Depositing User: Users 52 not found.
Date Deposited: 24 May 2019 02:27
Last Modified: 24 May 2019 02:27
URI: http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/753

Actions (login required)

View Item View Item