ADRIANUS, PATRIA TOTE (2021) PENGELOLAAN DANA DESA TAHUN 2019 UNTUK PEMBANGUNAN JALAN DESA DI DESA PACAREJO KECAMATAN SEMANU KABUPATEN GUNUNG KIDUL. [Experiment]

Text ADRIANUS PATRIA TOTE_17520216.pdf Download (3MB)

Abstract

Lahimya Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 Tentang Desa memberikan kekuasaan sebesar-besar bagi desa dalam mengurus dan mengatur untuk rumah tangganya sendiri. Hal ini terkonfirmasi melalui pemberian asas rekognisi (pengakuan) dan subsidiaritas (kewenangan) kepada desa. Namun, tidak sebatas diakui dan diberi kewenangan untuk mengurus dirinya, negara juga memberikan subsidi kepada desa, yakni dana desa. Dana desa ini dapat digunakan untuk pembangunan desa. Salah satu hal yang perlu dilakukan pada bidang pembangunan adalah jalan desa. Pembangunan jalan desa dapat dilaksanakan ketika ada alokasi anggaran dari desa. Oleh karena itu, peneliti memfokuskan penelitian ini pada "Pengelolaan Dana Desa Tahun 2019 Untuk Pembangunan Jalan Desa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan dana desa untuk pembangunan jalan desa. Penelitian ini dilakukan di Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, kabupaten Gunung kidul Daerah Istimewah Yogyakarta. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif yang mana peneliti mencoba mengambarkan data sesuai fakta di lapangan dan dilakukan sedekat mungkin sesuai dengan bentuk aslinya. Dalam penelitian ini, peneliti telah memilih 12 orang informan yang dianggap mampu memberikan informasi dan mengetahui secara mendalam tentang pengelolaan dana desa untuk pembanguna jalan desa. Ke-12 orang tersebut adalah kepala desa, tim pelaksana pembangunan (TPK), perangkat desa, dan tokoh-tokoh masyarakat desa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah redukasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pengelolaan Dana Desa tahun 2019 Untuk Pembangunan Jalan Desa Di Desa Pacarejo menunjukkan bahwa pengelolaan dana desa untuk pembangunan jalan desa cukup baik. Pada tahap perencanaan, Pemerintah Desa mencoba melibatkan semua elemen masyarakat meskipun keterlibatan tokoh muda dan tokoh perempuan masih sangat minim. Pada tahap pengorganisasian, Pemerintah Desa membagi tugas kepada elemen masyarakat sesuai dengan kemampuan mereka sehingga pembangunan jalan desa ini berjalan dengan efektif dan efisien untuk kebaikan bersama masyarakat desa. Pada tahap pelaksanaan pembangunan jalan desa, Pemerintah Desa dan masyarakat saling berkolaborasi. Kolaborasi itu menyata dalam dinamika yang terjadi yang mana ketika terjadi kendala dalam pembangunan jalan desa, Pemeritah Desa dan masyarakat desa selalu saling berkomunikasi. Pada tahap pengawasan pembangunan jalan desa, semua elemen yang ada di desa terlibat aktif. Pemerintah Desa dan masyarakat terlibat dalam memantau pelaksanaan pembangunan jalan desa ini. Pengawasan ini terkonfirmasi melalui pembentukan Tim Pengawasan Kerja (TPK) di Desa Pacarejo. Pelaporan penggunaan Dana Desa untuk pembangunan jalan desa menjadi tanggung jawab Tim Pengawasan Kerja (TPK). Mereka mempunyai tanggung jawab untuk membuat laporan terkait hasil pembangunan jalan desa.

Actions (login required)

View Item