HENDRICKUS, LAWING (2020) PENGELOLAAN DESA WISATA NGLANGGERAN DI DESA NGLANGGERAN KECAMATAN PATHUK KABUPATEN GUNUNG KIDUL. [Experiment]
Text
HENDRICKUS LAWING_14520182.pdf Download (1MB) |
Abstract
Pengelolaan Desa wisata merupakan suatu bentuk pembangunan berkelanjutan melalui promosi desa yang menciptakan lapangan pekerjaan, distribusi pendapatan, pelestarian lingkungan dan budaya lokal, meningkatkan partisipasi masyarakat, menghargai keyakinan dan nilai-nilai tradisional. Oleh sebab itu penulis menyusun skripsi dengan judul Pengelolaan Desa Wisata Nglanggeran, Daerah Kabupaten Gunung Kidul selama tahun 2019-2020 dengan rumusan masalah bagaimana pengelelolaan Desa Wisata Nglanggeran di Desa Nglanggeran, Kabupaten Gunung Kidul di tahun 2019-2020. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif-deskriptif untuk mendeskripsikan bagaimana Pengelolaan Desa Wisata yang di jalankan oleh Desa Nglanggeran. Mendeskripsikan baik perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan serta evaluasi yang dilakukan. Pengambilan sampel informan dilakukan dengan purposive sampling yaitu penentuan informan dengan pertimbangan tertentu, berdasarkan atas dasar ciri-ciri tertentu. Sedangkan teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data, menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Unit analisis dalam penelitian ini adalah Kepala Desa Nglanggeran 1 orang, Direktur Bumdes Nglanggeran 1 orang, Ketua Pokdarwis 1 orang, Sekretaris Pokdarwis 1 orang, Bendahara Pokdarwis 1 orang, Pemasaran dan Promosi Pokdarwis 1 orang, Warga Nglanggeran 1 orang. Desa Nglanggeran merupakan desa yang berada dalam kawasan pegunungan dengan kondisi geografis desa yang sulit untuk mendapatkan mata air, tanah yang gersang dan sebagainya, kemudian bergerak untuk mengelola wisata dalam Desa Nglanggeran dengan bekerja sama dengan masyarakat juga pemerintah desa nya. Hasil penelitian dari pengelolaan Desa Wisata Nglanggeran dapat dikatakan sangat baik, baik dari segi perencanaan dalam mengikutsertakan tokoh desa, pemerintah desa dan berbagai lapisan masyarakat dalam perencanaan, pengorganisasian yang terkoordinir dan tersusun dengan jelas, pengarahan atau proses pengintegrasian proses serta tujuan-tujuan pokdarwis dalam pengembangan masyarakat, pengawasan serta evaluasi, namun masih terdapat beberapa kendala seperti kurangnya kesadaran masyarakat akan potensi wisata dan kurang nya penguasaan bahasa asing
Item Type: | Experiment |
---|---|
Additional Information: | 14520182 |
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr okie fajaruddin |
Date Deposited: | 15 Apr 2021 03:08 |
Last Modified: | 15 Apr 2021 03:08 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1482 |
Actions (login required)
View Item |