FELISITAS, AMBU KAKA (2021) PENGELOLAAN DESA WISATA PULESARI OLEH PEMERINTAH DAN MASYARAKAT PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI KALURAHAN WONOKERTO, KAPANEWON TURI, KABUPATEN SLEMAN. [Experiment]

Text Felisitas Ambu Kaka_175201145.pdf Download (6MB)

Abstract

Munculnya pandemi Covid-19 ini mengakibatkan banyak masalah dengan diberhentikanya beberapa aktivitas yang mengakibatkan kerugian besar bagi seluruh masyarakat Indonesia. Dengan adanya Covid-19 virus Corona ini mengakibatkan melemahnya aktivitas dalam menjalankan berbagai macam pekerjaan, terlebih khusunya objek wisata yang sampai saat ini tidak ada pengunjung di karenakan takut akan adanya orang yang terpapar virus Corona, oleh karena itu dengan adanya pandemi Covid-19 maka mengakibatkan dampak ekonomi dan juga pengunjung yang datang tidak ada. Di masa pandemi ini tidak hanya Desa Wisata Pulesari yang mengalami dampak ekonomi, sosial, dan pendidikan, tetapi hampir semua negara yang ada didunia mengalami dampak ekonomi yang penurunanya sangat tinggi dalam menghadapi pandemi Covid-19, terlebih khususnya Tidak adanya pendapatan yang diperoleh dalam pengelolaan desa wisata dalam menghadapi pandemi Covid-19. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa perencanaan yang dilakukan oleh pemerintah desa dan pengelola wisata Pulesari dimasa pandemi yaitu pemerintah dan pengelola desa wisata Pulesari melaksanakan peraturan yang diberikan oleh Gubernur atau PEMDA untuk menggunakan himbauan dan new normal Covid-19, maka Pemerintah Desa, Pengelola Wisata, BPD, dan Toko Masyarakat untuk menjalankan program kerja dalam pengelolaan Desa Wisata Pulesari. Pengorganisasian yang dilakukan oleh Pemerintah Desa dalam menghadapi pandemi Covid-19 saat ini yaitu pemerintah menyiapkan satgas dan semua sarana untuk bisa menghindari Covid-19. Pemerintah membuat keputusan dalam pengorganisasian untuk membuka beberapa kawasan destinasi wisata yang ada di Kalurahan Wonokerto, pengelola dan pengunjung lokasi wisata wajib untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Penggerakan (Actuating) yang dilakukan oleh pemerintah dan masyarakat desa dalam menghadapi pandemi Covid-19 yaitu pemerintah mengusulkan kepada masyarakat setempat untuk membagikan tugas kepada mereka untuk memantau orang yang tidak mematuhi protokol kesehatan, masyarakat yang ada di Kalurahan Wonokerto yang tidak memakai masker saat keluar rumah memberikan sanksi. Pengawasan pemerintah dan masyarakat Kalurahan Wonokerto dalam pengelolaan desa wisata di masa pandemi Covid-19 dalam melakukan pengawasan forum komunikasi dan struktur organisasi semua kegiatan yang dilakukan harus menyajikan data yang transparan, memberikan sosialisasi kepada masyarakat dalam pengelolaan desa wisata dimasa pandemi Covid-19.

Actions (login required)

View Item