RICHARDO, EMILLIO FATTY (2021) KAPASITAS PEMERINTAH DESA DALAM PENGELOLAAN ASET DESA DI KALURAHAN GITIKERTO, TURI. [Experiment] (Submitted)

Text RICHARDO EMILLIO FATTY 14520089.pdf Download (1MB)

Abstract

Lahirnya Undang-undang Desa No 6 Tahun 2014 tentang desa, memberikan suatu solusi bagi pembangunan Desa. Dengan adanya Undangundang No 6 Tahun 2014 tentang Desa memberikan kejelasan bagaimana mengelola Desa, membangun dan mengembangkan Desa. Permendagri Nomor 1 tahun 2016 Tentang Aset Desa mengemukakan bahwa Ased Desa adalah barang milik desa yang berasal dari asli milik Desa, dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa(APBDesa) atau perolehan lain yang sah. Jenis Aset desa terdiri dari (1) kekayaan asli desa (2) Kekayaan milik desa yang dibeli atau diperoleh atas beban APBDesa (3) Kkekayaan desa diperoleh dari hibah dan sumbangan atau yang sejenisnya (4) Kekayaan desa yang diperoleh sebagai pelaksanaan dari perjanjian/kontrak dan/atau diperoleh berdasarkan ketentuan peraturan undang-undang. (5) Hasil Kerjasama Desa (6) Kekayaan desa yang berasal dari perolehan lain yang sah. Demi menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi aset desa harus dikelola dengan baik oleh pemerintah desa adapun beberapa kendala dalam data pengelolaan aset desa belum sepenuhnya bisa diakses oleh pihak luar dan minimnya sumberdaya manusia untuk mengelola aset desa yang begitu besar. Maka ditarik rumusan masalahnya Bagaimana Penguatan Kapasitas Pemerintah Desa Dalam Pengelolaan Aset Desa Dimasa Pandemi Desa Girikerto Kecamatan Turi Kabupaten Sleman Daerah Istimewah Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Subyek yang ditiliti pada peneliti ini adalah Pemerintah Desa, Badan pengawasan Desa, Masyarakat Desa. Teknik pengumpulan data mengunakan observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data, redaksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan verivikasi data. Hasil penelitian menyimpulkan (1) Pemerintah Desa Girikerto memiliki kemampuan pengelolaan aset desa yang berdasarkan perencanaan dan pengadaan. Namun juga memiliki kendala yaitu terkait dengan anggaran dan tenaga khusus untuk pengelolaan aset desa. (2) Pemerintah Desa Girikerto dalam pengelolaan aset desa, yang didasarkan pada pemanfatan dan pemeliharaan sudah baik. Pemerintah desa harus memperhatikan segala sesuatu yang menjadi aset desa agar tetap mendukung kinerja pemerintah desa itu sendiri. Aset desa dimanfaatkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan pendapatan desa. (3) Pemerintah Desa Girikerto sudah memahami terkait dengan pengelolaan aset desa, yang didasarkan oleh pengawasan dan pengendalian ased desa. (4) manfaat yang didapatkan oleh pemerintah desa dari adanya aset desa tersebut adalah terciptanya sumber pendapatan desa, kekayaan desa modal usaha desa untuk kegiatan pembangunan desa.

Actions (login required)

View Item