LUKY, ANGGRAENI (2021) MENINGKATKAN KESADARAN KELUARGA DALAM MEMBANTU PENYANDANG DISABILITAS DI KOTA YOGYAKARTA AGAR DAPAT BERPARTISIPASI PADA PEMILU. Masters thesis, SEKOLAH TINGGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA STPMD "APMD".
Text
LUKY ANGGRAENI_19610066.pdf Download (8MB) |
Abstract
Faktor keberhasilan pemilu dalam hal partisipasi pemilih, ada dua yaitu berasal dari faktor internal dan eksternal. Untuk pemilih disabilitas, faktor eksternal adalah keluarga. Pada pemilu serentak tahun 2019, KPU Kota Yogyakarta telah melakukan sosialisasi terhadap pemilih disabilitas, tetapi angka partisipasi pemilih dalam pemilu serentak tahun 2019 masih dibawah target yang tertuang pada reviu Renstra tahun 2015-2019 yang dilaksanakan pada tahun 2018 yaitu target partisipasi pemilih disabilitas sebesar 60% tetapi hasil partisipasi pemilih disabilitas pada pemilu tahun 2019 sebesar 53%. Hal ini dikarenakan beberapa faktor, antara lain faktor eksternal yang bersal dari keluarga, yaitu kurangnya pengetahuan terhadap hak politik pemilih disabilitas yang sesungguhnya memiliki hak politik sama dengan pemilih yang non disabilitas. Bagaimana cara meningkatkan kesadaran keluarga penyandang disabilitas di Kota Yogyakarta agar dapat berpartisipasi pada pemilu? Sehingga pada pemilu yang akan datang, angka partisipasi pemilih disabilitas dapat mencapai target yang dituangkan dalam Renstra KPU Kota Yogyakarta tahun 2020-2024. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan objek penelitian KPU Kota Yogyakarta. Adapun teknis pengumpulan datanya yaitu melakukan telaah literatur, melakukan observasi, dan melakukan wawancara, dengan mewawancarai 3 (tiga) informan yang berasal dari KPU Kota Yogyakarta, 1 (satu) informan berasal dari tokoh masyarakat Kecamatan Mantrijeron (mantan Ketua PPK) dan 5 (lima) keluarga penyandang disabilitas di Kecamatan Mantrijeron. Teknis analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif dimana peneliti menganalisis hasil telaah literatur, mengumpulkan hasil dan menganalisis jawaban wawanacara yang dilakukan kepada responden sehingga mengetahui faktor keluarga penyandang disabilitas enggan memberikan informasi serta bantuan fasilitasi kepada keluarganya yang disabilitas dalam pemenuhan hak politik, dalam hal ini hak sebagai pemilih pada pemilu/pemilihan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, keluarga merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap partisipasi pemilih. Terutama bagi pemilih disabilitas, dimana kesadaran keluarga terkait hak politik pemilih disabilitas yang harus ditunaikan. Selain menggandeng LSM penggiat disabilitas, cara yang dapat ditempuh KPU Kota Yogyakarta yaitu ikut menggandeng keluarga pemilih disabilitas, supaya keluarga pemilih disabilitas bisa melek politik, pihak keluarga sadar bahwa penyandang disabilitas memiliki hak untuk menyampaikan aspirasinya dalam menentukan kemajuan negara seperti yang tertuang dalam Undang - undang Pemilu Nomor 07 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Selain itu, KPU juga memberikan jaminan kerahasiaan terhadap keluarga yang memiliki keluarga sebagai penyandang disabilitas. KPU juga memberikan kemudahan bagi keluarga penyandang disabilitas untuk memenuhi persyaratan penginformasian bahwa dalam keluarga ada yang menjadi penyandang disabilitas.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | 19610066 |
Subjects: | H Social Sciences > HQ The family. Marriage. Woman H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare J Political Science > JA Political science (General) |
Divisions: | Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr okie fajaruddin |
Date Deposited: | 03 Nov 2021 03:17 |
Last Modified: | 03 Nov 2021 03:17 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1637 |
Actions (login required)
View Item |