Apriyani, Sinta (2022) PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PENGEMBANGAN DESA WISATA. Sarjana thesis, SEKOLAH TINGGI PEMBANGUNAN MASYARAKAT DESA STPMD "APMD".
|
Text
Sinta Apriyani_18610035.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Dalam mengembangkan Desa Wisata Kajigelem di Kalurahan Bangunjiwo ada permasalahan yang pertama adanya kesenjangan dari ke empat desa wisata, kedua belum meratanya jumlah pengunjung, ketiga ketidak berdayaan masyarakat untuk memanfaatkan potensi yang tersedia. Yang menjadi fokus dari penelitian ini yaitu bagaimana pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan desa wisata di Kalurahan Bangunjiwo dan kendala yang dihadapi dalam tahap pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan desa wisata dan kendala dalam pemberdayaan masyarakat. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif-kualitatif, dengan objek penelitian pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan desa wisata Kajigelem dan kendala-kendalanya. Adapun teknik pengumpulan datanya melalui observasi, wawancara sebanyak sepuluh informan, dan dokumentasi. Teknik pemilihan informan adalah purposive, dan teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, pengambilan kesimpulan Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pengembangan desa wisata menjadi cara yang dilakukan oleh pemerintah untuk bisa memberdayakan masyarakatnya melalui usaha kerajinan di Kalurahan Bangunjiwo. Di Kalurahan Bangunjiwo sendiri memiliki empat desa wisata yang mempunyai usaha kerajinan yang beragam, mulai dari Kasongan dengan industri kerajinan gerabah/keramik, Jipangan dengan industri kerajinan kipas bambu, Gendeng dengan industri kerajian tatah singah kulit (wayang), dan Lemahdadi dengan sentra kerajinan patung batu. Dengan keberagaman hasil industri tersebut maka pemerintah membangun desa wisata kajigelem yang terpusat di daerah Sekar Mataram/Sekar Petak. Dari pengembangan desa wisata tersebut pemerintah desa dapat memberdayakan para pengrajin maupun masyarakat di Kalurahan Bangunjiwo. (1) Pada tahap penyadaran, masyarakat terlibat dalam bentuk sosialisasi yang dilakukan pemerintah Kalurahan melalui ketua RT/Pedukuhan yang ada di Kalurahan Bangunjiwo khususnya pedukuhan yang memliki sentra kerajinan. (2) Pada tahap peningkatan kemampuan, masyarakat/pelaku wisata ikut berpartisipasi dalam peningkatan kemampuan dengan ikut berpartisipasi dalam pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah berupa pelatihan pengelolaan administrasi dan pengetahuan tentang manajemen pemasaran. (3) Pada tahap peningkatan kemampuan intelektual, masyarakat telah terlibat dalam kegiatan yang ada di Desa Wisata Kajigelem dan dari beberapa hasil kerajinan yang dihasilkan masyarakat ditampilkan untuk menarik para wisatawan yang berkunjung. Dalam proses pemberdayaan masyarakat tersebut juga terkendala pada terbatasnya anggaran yang dimiliki oleh Pemerintah Kalurahan Bangunjiwo, sehingga sampai saat ini hasil kerajinan belum banyak ditampilkan di Desa Wisata Kajigelem tersebut.
Item Type: | Skripsi dan Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | siska siska widayanti |
Date Deposited: | 29 Apr 2022 02:06 |
Last Modified: | 29 Apr 2022 02:06 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/1827 |
Actions (login required)
View Item |