GRATHIANO, LORENTHIO (2023) Strategi Pemerintah Desa Dalam Pemberdayaan Kelompok Tani Desa Kerten, Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Jawa Tengan. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD".
|
Text
LORENTHIO GRATHIANO 17520150 ok.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Pasal 1 ayat 12 Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa menerangkan "pemberdayaan masyarakat desa adalah upaya mengembangkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat dengan meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan, perilaku, kemampuan, serta kesadaran dalam memanfaatkan sumber daya melalui penetapan kebijakan, program, kegiatan, dan pendampingan yang sesuai dengan inti masalah dan prioritas kebutuhan masyarakat desa." Melalui pemberdayaan diharapkan adanya peningkatan kemampuan seseorang, khususnya kelompok petani, agar dapat mandiri dan hidup sejahtera. Dalam kesehariannya, para petani di pedesaan sering kali mengalami masalah dan keterbatasan. Beberapa masalah tersebut adalah kurangnya pendidikan, keterampilan yang kurang baik, dan terbatasnya akses untuk mendapatkan informasi dan pelatihan. Memberdayakan masyarakat berarti memberi para anggotanya lebih banyak suara untuk menentukan bagaimana mereka menggunakan dan mengelola waktu, uang, tenaga, dan aset-aset lainnya. Pertumbuhan pertanian lokal dibantu oleh kelompok-kelompok seperti koperasi petani, yang bertujuan untuk mendorong partisipasi masyarakat yang lebih besar. Pemerintah daerah memainkan peran kunci dalam memungkinkan daerah pedesaan untuk bangkit dari kemiskinan. Pemerintah daerah memiliki kekuatan untuk secara efektif meningkatkan standar hidup petani. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk merinci pendekatan yang dikembangkan oleh pemerintah Desa Kerten untuk memperkuat organisasi petani di Kecamatan Gantiwarno, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Metode kualitatif eksploratif menjadi pilihan. Penelitian meneliti terkait Kepala Desa Kerten dan berbagai cara yang dilakukannya untuk memberikan legitimasi, kekuatan, perlindungan, bantuan, dan pemeliharaan kepada kelompok tani. Penelitian ini didasarkan pada wawancara dengan 10 orang, seperti kepala desa, tokoh masyarakat, bendahara kelompok tani, dan anggota kelompok tani. Dalam penelitian ini, cara pemilihan informan dilakukan secara sengaja. Untuk penelitian ini, informasi dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan catatan tertulis. Metode analisis deskriptif kualitatif digunakan untuk melihat data penelitian. Temuan menjelaskan rencana Pemerintah Desa untuk membangun kelompok tani di Desa Kerten dilakukan dengan memberikan pemberdayaan, penguatan, perlindungan, dukungan, dan pemeliharaan. Minimnya saluran irigasi di Desa Kerten membuat Kelompok Tani Makmur Widodo dan Bayem Panguripan tidak bisa mendapatkan pupuk bersubsidi, dan juga membuat mereka kesulitan mendapatkan air saat musim kemarau. Kelompok Tani Makmur Widodo dan Bayem Panguripan sering melakukan pertemuan sebulan sekali untuk membahas masalah ini dan berunding dengan Pemerintah Desa Kerten.
Item Type: | Skripsi dan Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | NIM17520150 |
Subjects: | H Social Sciences > HV Social pathology. Social and public welfare J Political Science > JS Local government Municipal government S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr okie fajaruddin |
Date Deposited: | 24 May 2023 07:01 |
Last Modified: | 24 May 2023 07:01 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/2047 |
Actions (login required)
View Item |