KARPUS RAGA, KARPUS RAGA (2023) KONFLIK DALAM PEMBANGUNAN JARINGAN PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PLN) DI DESA PAMPANG DUA, KECAMATAN MELIAU, KABUPATEN SANGGAU, KALIMANTAN BARAT. Sarjana thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".
|
Text
KARPUS RAGA_19520027-edit.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Konflik dalam pembanguan jaringan perusahaan listrik negara di Desa Pampang Dua tidak adanya ganti untung yang di berikan perusahaan listrik negara terhadap petani yang lahannya terkana jalur jaringan perusahaan listrik negara menurut peraturan Menteri dan sumber daya mineral nomor 27 tahun 2018 tentang biyaya kopensasi tanah, banguan dan tanaman yang berada di bawa ruang bebas jaringan trasmisi pemegan izin jaringan wajib memberikan ganti untuk terhadap tanah, banguan, dan, tanaman yang berkurang nilai ekonomisnya akibat dilitasi jaringan listrik, kurangnya dukungan pemerintah Desa Dalam Pembangunan Awal menyebabkan lambatnya pembanguan jaringan listrik di Desa Pampang Dua. Metode yang digunakan peneliti untuk mengungkap dan mendapatkan hasil temuan adalah dengan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data mengunakan, wawancara, observasi, dokumentasi, analisis data. Teknik, penyajian data, dan Penarikan kesimpulan. Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan dalam hasil penelitian dan pembahasan dari informasi yang telah diperoleh di lokasi penelitian di Desa Pampang Dua, maka dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut Terjadinya konflik dalam pembangunan jaringan perusahaan listrik negara (PLN) karena tidak adanya ganti untung yang diberikan oleh perusahaan listrik negara (PLN) sehingga masyarakat tidak mau memberi lahan yang terkena jalur jaringan. Yang diberikan ganti untung hanya masyarakat yang di luar Desa Pampang Dua sedangkan masyarakat asli Desa Pampang Dua tidak diberikan ganti untung dan adanya keinginan pemerintah Desa Pampang Dua untuk memindahkan jalur jaringan sehingga menyebabkan pembangunan awal sedikit tertunda karena harus mensurvei jalur yang diinginkan pemerintah Desa akan tetapi tidak disetujui oleh tim survey jaringan perusahaan listrik negara (PLN) dikarenakan akses utama yang belum ada. Kata kunci: konflik, pembebasan, ganti untung.
Item Type: | Skripsi dan Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | 19520027 |
Subjects: | J Political Science > JA Political science (General) J Political Science > JC Political theory |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr Rendi Yogi |
Date Deposited: | 24 Oct 2023 03:56 |
Last Modified: | 24 Oct 2023 03:56 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/2867 |
Actions (login required)
View Item |