Afrizal Bahtiar, Muhammad (2024) PROGRAM INOVASI DESA MELALUI DIVERSIFIKASI KETERSEDIAAN PANGAN DI DESA PLAWIKAN KABUPATEN KLATEN PROVINSI JAWA TENGAH. Masters thesis, Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa STPMD "APMD".
|
Text
MUHAMMAD AFRIZAL BAHTIAR 226010003.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
INTISARI Salah satu upaya Pemerintah Desa Plawikan dalam meningkatkan ketahanan pangan adalah dengan program inovasi Desa melalui diversifikasi ketersediaan pangan. Komitmen ini ditunjukkan dengan adanya program ketahanan pangan yang tertera pada RKPDes Desa Plawikan tahun 2022-2023. Selanjutnya program ini diterapkan di Desa Plawikan melalui optimalisasi pekarangan milik warga yang ditanami tanaman pangan sekunder. Dalam pelaksanaannya program ini melibatkan perangkat Desa Plawikan, BPD Desa Plawikan, Petani, dan Masyarakat Desa Plawikan. Anggaran yang digunakan berasal dari 20% alokasi dana desa Plawikan. Program ini didukung dengan sarana irigasi yang baik, serta akses jalan desa yang memadai. Namun program ini dalam implementasinya mengalami penurunan seiring dengan pergantian Kepala Desa yang baru. Mengakibatkan menurunnya animo masyarakat untuk berpartisipasi. Serta adanya dendam politik kepada Kepala Desa yang lama oleh Kepala Desa yang baru. Sehingga dapat menghambat keberlanjutan program tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif. Lokasi penelitian di Desa Plawikan Kecamatan Jogonalan Kabupaten Klaten. Informan berjumlah 13 orang terdiri dari Perangkat Pemerintah Desa Plawikan, Mantan Kepala Desa Plawikan, tokoh masyarakat, Ketua BPD Desa Plawikan, perwakilan Ketua RT, perwakilan petani, pengurus KWT, perwakilan masyarakat di Desa Plawikan. Teknik penentuan informan yang dipakai adalah teknik purposive. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam. Teknik analisis data dilakukan dengan tahapan: identifikasi data, reduksi data, penyajian data, interpretasi data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Program inovasi Desa melalui diversifikasi ketersediaan pangan yang diterapkan oleh Pemerintah Desa Plawikan adalah optimalisasi pekarangan milik warga untuk ditanami tanaman pangan sekunder. Awalnya program ini dapat berjalan dengan baik, hal ini karena antusiasme masyarakat sangat tinggi pada waktu itu. Namun implementasi program ini mengalami penurunan yang disebabkan oleh bergantinya Kepala Desa, adanya dendam politik antara Kepala Desa yang baru dengan Kepala Desa yang lama, lahan yang diminta kembali oleh pemiliknya, berkurangnya SDM yang berperan aktif, dan perilaku diversifikasi pangan yang belum terbentuk di masyarakat. (2) Dampak dari kebijakan ini belum secara signifikan untuk menurunkan angka warga kurang mampu, angka pengangguran serta angka gizi buruk dan stunting. Setidaknya dengan adanya program ini berdampak pada pengurangan anggaran rumah tangga. Dan program ini sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2012 tentang Pangan Pasal 1 ayat (16) diversifikasi pangan adalah sebuah upaya peningkatan ketersediaan dan konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan berbasis pada potensi sumber daya lokal. Kata kunci: Konsumsi Pangan Beragam, Diversifikasi Ketersediaan Pangan, Ketahanan Pangan.
Item Type: | Skripsi dan Thesis (Masters) |
---|---|
Additional Information: | NIM22610003 |
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) S Agriculture > SB Plant culture |
Divisions: | Program Pendidikan Magister > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Mr Rendi Yogi |
Date Deposited: | 02 Apr 2024 03:28 |
Last Modified: | 02 Apr 2024 03:28 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/3112 |
Actions (login required)
View Item |