ALPINUS, ALPINUS (2018) PEMERINTAH DAERAH DALAM PENGEMBANGAN OBYEK WISATA AIR TERJUN SEMOLON KABUPATEN MALINAU KALIMATAN UATARA. [Experiment]
|
Text
642_IP_IV_2018_ALPINUS_14520035.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Kepariwisataan mempunyai peran penting untuk memperluas dan meratakan kesempatan berusaha dan lapangan pekerjaan, mendorong pembangunan daerah serta bertujuan untuk memperbesar pendapatan nasional dalam rangka meningkat kesejahteran dan kemakmuran rakyat. Penyelengaraan kepariwisataan harus dilakasanakan dengan tetap memelihara kelestarian lingkungan alam dan budaya sehingga bisa mendorong upaya peningkatan mutu lingkungan hidup serta obyek dan daya tarik wisata itu sendiri. Dalam Pengembangan wisata pemerintah daerah harus memfasilitasi terhadap pembangunan wisata. Disisi lain ketentuan perundang-undangan yang mengatur tentang Kepariwisataan mengatakan bahwa pariwisata bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi; meningkatkan kesejahteraan rakyat; menghapus kemiskinan; mengatasi pengangguran; melestarikan alam, lingkungan, dan sumber daya; memajukan kebudayaan. Namun persoalan yang ada didalam wisata air terjun semolon ini beragam, mulai dari akses jalan menuju wisata air terjun semolon masih menggunakan jalan stapak, serta berbagai fasilitas pendukung seperti rumah penginapan, hotel dan toilet juga belum terbangun. Kondisi demikian pastinya akan menjadi persoalan sehingga wisatawan kerap jarang berkunjung ke wisata air terjun semolon. Untuk mengetahui hal tersebut peneliti membuat rumusan masalah yaitu, Bagaimana Pemerintah Daerah Dalam Pengembangan Obyek Wisata Air Terjun Semolon Kabupaten Malinau Kalimantan Utara. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mendeskripsikan upaya apa saja yang telah dilakukan oleh Dinas Pariwisata dalam mengembangkan obyek wisata Air Terjun semolon Kabupaten Malinau Kalimantan Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriftif kualitatif, untuk melakukan pengumpulan data, penulis menggunakan teknik Observasi, Wawancara dan Dokumentasi. Subjek penelitian ini ditentukan menggunakan purposive yaitu memilih informan menurut kriteria yang telah ditentukan yang terdiri dari; Kepala Seksi Pengembangan Destinasi Pariwisata, Kepala Desa Paking, Sekretaris Desa Paking, Masyarakat dan Pengunjung wisata. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti bahwa dalam perencanaan pengembangan wisata Air Terjun Semolon pemerintah daerah Malinau belum melakukan maksimal dalam penyediaan fasilitas wisata semolon. Dalam Pembangunan sarana prasarana untuk saat ini belum ada, hal demikian ditandai dengan kondisi jalan menuju wisata semolon masih jalan stapak, belum adanya fasilitas umum seperti Toilet, rumah penginapan. Untuk menarik agar wisatawan dapat berwisata atau berkunjung di wisatawa Semolon, pihak Pengelola mengeksposkan pesona alam yang dimiliki oleh air terjun semolon di media cetak seperti koran dan media sosial, seperti Facebook, twitter dan juga Intagram serta untuk masuk di wisata air terjun somolon, tidak dilakukan pemungutan biaya oleh pihak pengelola karena wisata semolon disediakan untuk tempat berwisata oleh masyarakat.
Item Type: | Experiment |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GV Recreation Leisure J Political Science > JS Local government Municipal government |
Divisions: | Program Pendidikan Sarjana > Ilmu Pemerintahan |
Depositing User: | Users 10 not found. |
Date Deposited: | 30 May 2018 02:04 |
Last Modified: | 30 May 2018 02:04 |
URI: | http://repo.apmd.ac.id/id/eprint/408 |
Actions (login required)
View Item |