GATHEOMI KAMUIHKAR, THEO (2019) TRANSFORMASI PELEMBAGAAN PARTAI PERSATUAN INDONESIA DALAM POLITIK DI INDONESIA (Suatu Penelitian Deskriptif Kualiutatif Di Dewan Pimpinan Wilayah Partai persatuan Indonesia Provinsi Daerah Istimewa yogyakarta). [Experiment]

Text SKRIPSI GATHEOMI KAMUIHKAR.pdf Download (2MB)

Abstract

Dalam perkembangan kekinian, banyak pihak yang mempertanyakan urgensi dan mempertahankan keberadaan partai politik, mengingat kegagalan partai politik melahirkan pemimpin yang berkompeten dalam memajukan dan mensejahterakan rakyat. Secara teoris, partai politik di indonesia hingga kini masih menunjukan kelemahan tingkat pelembagaan. Pada umumnya belum mampu menjalankan peran dan fungsinya. Tranformasi pelembagaan partai politik merupakan peran penting dalam kajian politik terutama partai politik. Pelembagaan merupakan dimensi penting dalam memahami situasi sistem kepartaian dalam negara demokrasi. Keberlangsungan fungsi partai akan menetukan wajah demokrasi dalam memperkuat demokrasi modern terletak pada melembaganya sistem kepartaian yang sedang berlangsung. Stabilitas partai politik sangat tergantung atas sejauh mana sistem kepartaian dapat menyerap dan menyatukan semua kekuatan sosial baru yang lahir bersama dengan arus modernisasi. Di Indonesia partai persatuan indonesia merupakan partai baru dalam konstelasi politik. Hal ini menjadi perhatian serius dalam penataan pelembagaan partai politik tersebut. Atas dasar itulah penulis mengambil judul skripsi “ Transformasi Pelembagaan Partai Persatuan Indonesia Dalam Politik Di Indonesia” (Suatu Penelit ian Deskriptif Kualitatif Di Dewan Pimpinan Wilayah DPW Daerah Istemewah Yogyakarta. Rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini yaitu “Bagaimana Tranformasi Pelembagaan Partai Persatuan Indonesia Dalam Politik Di Indonesia”. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriftif kualitatif. Dalam menentukan informan dan purposif. Teknik pengumpulan datanya : Observasi, wawancara dan dokumentasi. Penulis mengambil 7 orang yang terdiri dari 4 orang pengurus partai Dewan pimpinan Wilayah, 1 orang penurus Dewan Pimpinan Daerah, 1 orang simpatisan dan 1 orang masyarakat umum. Hasil penelitian yang diperoleh bahwa partai persatuan indonesia dalam transformasi pelembagaan masih dikatakan dalam tahap perkembangan dan pertumbuhan. Sehingga dalam perjalanannya, perlahan partai perindo menata dan melembagakan organisasinya. Mulai dari menata manajemen organisasi serta perilaku politik agar dapat mewujudkan cita – cita dari partai politik. Dengan melakukan penataan pelembagaan organisaisi partai politik mampu menyesuaikan diri dengan keadaan. Suatu organisasi atau partai yang berhasil menyesuaikan diri terhadap berbagai perubahan dalam masyarakat. Tolak ukur yang tepat dalam untuk mengkaji tingginya tingkat pelembagaan oragnisasi bukanlah dari sudut sejauhmana organisasi melakukan fungsinya tertentu, melainkan justru sampai dimana organisasi dapat menyesuaikan diri terhadap suatu perubahan.

Actions (login required)

View Item